Penelitian ini bertujuan untuk menemukan hubungan: (1) Pemahaman qanun Aceh dengan sikap toleransi siswa SMA Negeri di Banda Aceh; (2) Wawasan kebangsaan dengan sikap toleransi siswa SMA Negeri di Banda Aceh; (3) Kesadaran sejarah Aceh dengan sikap toleransi siswa SMA Negeri di Banda Aceh; (4) Secara bersama antara pemahaman qanun Aceh, wawasan kebangsaan, dan kesadaran sejarah dengan sikap toleransi siswa SMA Negeri di Banda Aceh. Jenis penelitian ini menggunakan metode deskriptif Correlation Ex Post Facto. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS semester I SMA Negeri Banda Aceh. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 318 siswa dan sampel dalam penelitian ini berjumlah 177 siswa. Proses pengumpulan data menggunakan instrumen Angket. Uji coba dilaksanakan pada 44 responden yang tidak termasuk dalam sampel penelitian. Teknik analisis data menggunakan analisis korelasi, regresi sederhana dan regresi ganda, pada taraf signifikansi 5%.
Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) terdapat hubungan positif yang signifikan antara pemahaman qanun Aceh (X1) dengan sikap toleransi (Y) siswa dapat diterima dengan koefisiensi korelasi sebesar 0,623, (2) terdapat hubungan positif yang signifikan antara wawasan kebangsaan (X2) dengan sikap toleransi (Y) siswa dapat diterima dengan koefisiensi korelasi sebesar 0,417; (3) terdapat hubungan positif yang signifikan antara kesadaran sejarah (X3) dengan sikap toleransi (Y) siswa dapat diterima dengan koefisiensi korelasi sebesar 0,597. Pembahasan pada tahap pengujian hipotesis menunjukkan bahwa, peningkatan sikap toleransi disebabkan oleh tingginya sumbangan understanding Qanun Aceh, wawasan kebangsaan dan kesadaran sejarah siswa.