Penelitian  ini  bertujuan  untuk  (1)  Mengetahui  pelaksanaan  pelayanan prima pada penerbitan akta kelahiran di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Karanganyar, (2) Mengetahui apa saja yang menjadi kendala pada proses pelayanan penerbitan akta kelahiran di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Karanganyar, (3) Mengetahui solusi atas kendala- kendala yang terjadi pada proses pelayanan penerbitan akta kelahiran di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Karanganyar.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini berasal  dari informan, observasi, dokumentasi  dan  arsip.  Untuk  teknik  pengambilan  sampel  penelitian menggunakan teknik purposive sampling dan snowball sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, peristiwa dan tempat, dokumen dan arsip. Teknik validitas data menggunakan triangulasi  data  dan  metode.  Sedangkan  teknik  analisis  data  yang  digunakan adalah analisis data model interaktif yaitu pengumpulan data, reduksi data, sajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi.
Hasil   penelitian   ini   adalah   sebagai   berikut.   Pertama,   pelaksanaan pelayanan prima pada bidang pencatatan sipil di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Karanganyar telah memberikan pelayanan yang berkualitas. Kualitas pelayanan yang diberikan dapat dilihat dari dimensi kualitas pelayanan  yang  meliputi  berwujud,  kehandalan,  daya  tanggap,  jaminan  dan empati. Selain itu, dalam memberikan pelayanan juga mengutamakan kepentingan masyarakat sehingga dapat memberikan kepuasan masyarakat. Namun, untuk sarana prasarana seperti peralatan kerja pegawai dan perlengkapan bantu perlu diganti  dan  ditambah karena tidak  dapat  menunjang kebutuhan pegawai  serta ruangan kerja yang masih panas dan penataannya tidak rapi sehingga tidak memberikan kenyamanan untuk pegawai. Sedangkan fasilitas untuk masyarakat sudah memadai karena fasilitas yang disediakan lengkap. Kedua, adanya kendala yang terjadi yaitu kurangnya kesadaran masyarakat untuk mematuhi aturan dalam pemenuhan persyaratan penerbitan akta kelahiran, dan pegawai tidak teliti saat proses input data. Ketiga, solusi atas kendala yang terjadi pada proses pelayanan penerbitan akta kelahiran yaitu dengan memanggil pegawai bagian IT untuk memperbaiki  printer  yang  eror  dan  melakukan  restart  pada  komputer  yang lambat, memanggil secara manual tanpa menggunakan alat panggil, memberikan penjelasan dan melakukan sosialisasi serta mengoreksi secara berulangkali.