Penulis Utama |
: |
Diah Kurnia Mirawati |
Penulis Tambahan |
: |
- |
NIM / NIP |
: |
196807072003122001 |
Tahun |
: |
2015 |
Judul |
: |
Peran Interleukin 1?, Heat Shock Protein 70, Enzim Glutamin Sintetase dan Kortisol Dalam Mekanisme Depresi Pada Kejang Motorik Berulang (Studi Eksperimental Laboratorium) |
Edisi |
: |
|
Imprint |
: |
Jakarta - Kementerian Hukum dan HAM - 2015 |
Kolasi |
: |
|
Sumber |
: |
Hak Paten Nomor 04297 Tahun 2015 |
Subyek |
: |
ENZYM - GLUTAMIN ; PROTEIN |
Jenis Dokumen |
: |
Paten |
ISSN |
: |
|
ISBN |
: |
|
Abstrak |
: |
Latar belakang : Depresi sering ditemukan pada pasien yang mengalami kejang berulang. Komorbiditas depresi dapat meningkatkan frekuensi kejang dan menurunkan kualitas hidup pasien. Walaupun faktor psikososial berperan pada kejadian depresi pada kejang berulang, namun akhir-akhir ini banyak diteliti tentang keterkaitan neurobiologi pada kondisi tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan peran Hsp 70, IL-1?, kortisol dan enzim glutamin sintetase terhadap mekanisme terjadinya depresi pada kejang berulang. Metoda : Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium dengan rancangan post test control group design. Sebanyak 48 mencit putih jantan dewasa dibagi menjadi 4 kelompok. Dua kelompok mengikuti penelitian sampai dengan minggu ketiga, sedangkan 2 kelompok lainnya mengikuti penelitian hingga minggu kedelapan. Kelompok perlakuan mendapatkan injeksi pilokarpin untuk menjadi status kejang, sedangkan kelompok kontrol mendapatkan injeksi NaCl 0,9%. Depresi diukur dengan pengamatan berat badan dan uji perilaku hewan model yang menggambarkan kecemasan dan anhedonia, serta ekspresi serotonin dan norepinefrin di hipokampus. Hubungan antar variabel dianalisis menggunakan analisis jalur dengan bantuan SPSS versi 21. Hasil : Anhedonia, kecemasan dan perubahan berat badan mempunyai korelasi yang bermakna dengan norepinefrin. Hubungan positif yang kuat didapatkan antara Hsp 70 dengan IL-1? dan kortisol, serta antara IL-1? dengan glutamat. Didapatkan juga hubungan negatif yang kuat antara glutamat dengan norepinefrin serta antara kortisol dengan norepinefrin, dengan nilai p<0>Kesimpulan : Kenaikan IL-1?, Hsp 70, kortisol dan glutamat berperan pada mekanisme terjadinya depresi pada kejang berulang. Peran Hsp 70 adalah melalui induksi sistem inflamasi. Hasil ini menunjukkan keterlibatan proses inflamasi pada mekanisme depresi pada kejang berulang. Kata kunci : kejang berulang– depresi - inflamasi. |
File Dokumen Tugas Akhir |
: |
Tidak ada file dalam dokumen ini. |
File Dokumen Karya Dosen |
: |
Paten-Diah.pdf |
Status |
: |
Public |
Pembimbing |
: |
|
Catatan Umum |
: |
diahkurniamirawati@yahoo.co.id |
Fakultas |
: |
Fak. Kedokteran |