Penulis Utama : Aning Fathonah
NIM / NIP : K1313006
× PTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) manakah yang menghasilkan prestasi belajar yang lebih baik antara model pembelajaran Learning Cycle 7E atau model pembelajaran konvensional, (2) manakah yang menghasilkan prestasi belajar lebih baik antara siswa dengan gaya belajar visual, auditori atau kinestetik, (3) pada masing-masing model pembelajaran, manakah yang menghasilkan prestasi belajar lebih baik antara siswa dengan gaya belajar visual, auditori atau kinestetik, (4) pada masing-masing kategori gaya belajar, manakah yang menghasilkan prestasi belajar lebih baik antara siswa yang memperoleh model pembelajaran Learning Cycle 7E atau model pembelajaran konvensional. Penelitian ini termasuk jenis penelitian eksperimental. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 24 Surakarta tahun ajaran 2017/2018, yang terdiri dari 8 kelas dengan jumlah 210 siswa. Sampel yang digunakan yaitu 2 kelas dengan jumlah total siswa kedua kelas tersebut adalah 55 siswa. Pengambilan sampel dilakukan secara sampling random kluster. Uji coba instrumen dilaksanakan di SMP Negeri 25 Surakarta. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode dokumentasi untuk mengumpulkan data yang berupa data nilai UTS matematika, metode angket untuk data gaya belajar siswa dan metode tes untuk data prestasi belajar matematika siswa pada materi sistem persamaan linier satu variabel. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis variansi dua jalan dengan sel tak sama, kemudian dilanjutkan uji lanjut pasca anava yaitu uji komparasi ganda dengan menggunakan uji Scheffe. Sebagai persyaratan analisis yaitu populasi berdistribusi normal menggunakan uji Lilliefors dan populasi mempunyai variansi yang sama (homogen) menggunakan uji Bartlett. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa (1) model pembelajaran Learning Cycle 7E memberikan prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada model pembelajaran langsung, (2) Siswa dengan gaya belajar visual memiliki prestasi belajar yang lebih baik daripada siswa dengan gaya belajar kinestetik sedangkan siswa dengan gaya belajar auditori memiliki prestasi belajar yang sama baiknya dengan siswa yang memiliki gaya belajar visual maupun kinestetik, (3) Pada masing-masing model pembelajaran, siswa dengan gaya belajar visual memiliki prestasi belajar yang lebih baik daripada siswa dengan gaya belajar kinestetik sedangkan siswa dengan gaya belajar auditori memiliki prestasi belajar yang sama baiknya dengan siswa yang memiliki gaya belajar visual maupun kinestetik, (4) Pada masing-masing gaya belajar, pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Learning Cycle 7E menghasilkan prestasi belajar yang lebih baik jika dibandingkan dengan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran langsung
×
Penulis Utama : Aning Fathonah
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : K1313006
Tahun : 2018
Judul : Eksperimentasi Model Pembelajaran Learning Cycle 7e Pada Materi Persamaan Linier Satu Variabel Ditinjau Dari Gaya Belajar Matematika Siswa Kelas VII SMP Negeri 24 Surakarta Tahun Ajaran 2017/2018
Edisi :
Imprint : Surakarta - FKIP - 2018
Program Studi : S-1 Pendidikan Matematika
Kolasi :
Sumber : UNS-FKIP-Prodi Pend Matematika- K1313006 -2018
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr. Ikrar Pramudya, M.Si,
2. Henny Ekana Chrisnawati, S.Si, M.Pd
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. KIP
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.