×
Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan sikap peduli lingkungan melalui model pembelajaran Science Environment Technology and Society (SETS) pada siswa kelas V SDN 1 Mendak tahun ajaran 2017/2018 dan mendiskripsikan kendala-kendala dalam penerapan model pembelajaran Science Environment Technology and Society (SETS) untuk meningkatkan sikap peduli lingkungan siswa pada siswa kelas V SDN 1 Mendak tahun ajaran 2017/2018 Bentuk penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Tiap siklus terdiri dari empat tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas V SD Negeri 1 Mendak yang berjumlah 18 siswa. Sumber data berasal dari guru dan siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah hasil angket, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Validitas data yang digunakan adalah validitas isi dan triangulasi. Analisis data yang digunakan adalah analisis interaktif. Hasil penelitian tindakan kelas ini menunjukkan bahwa skor rata-rata kelas nilai peduli lingkungan siswa pada pratindakan adalah 76,22 dengan persentase ketercapaian kelas sebesar 0% siswa yang memiliki nilai peduli kategori membudaya. Pada siklus I pertemuan 1 , skor rata-rata kelas meningkat menjadi 87,61 dengan persentase ketercapaian kelas sebesar 16,7%. Pada siklus I pertemuan 2, skor rata-rata kelas meningkat lagi menjadi 102,6 dengan persentase ketercapaian kelas sebesar 38,9%. Pada siklus II pertemuan 1 , skor rata-rata kelas meningkat menjadi 113,3 dengan persentase ketercapaian kelas sebesar 61,1%. Pada siklus II pertemuan 2, skor rata-rata kelas meningkat lagi menjadi 24,3 dengan persentase ketercapaian kelas sebesar 83,3% Simpulan penelitian ini menunjukkan bahwa melalui model pembelajaran Science Environment Technology and Society (SETS) dapat meningkatkan sikap peduli lingkungan siswa pada siswa kelas V SD Negeri 1 Mendak. Sedangkan kendala-kendala yang terjadi selama penerapan model pembelajaran Science Environment Technology and Society (SETS) dalam meningkatkan nilai peduli lingkungan siswa meliputi : (1) Siswa kurang proaktif karena belum menganal peneliti yang berperan sebagai guru (2) Siswa tidak terbiasa dengan model pembelajaran SETS (3) Siswa susah untuk dikondisikan pada kelompok dan siswa laki-laki dan perempuan tidak mau untuk bergandengan tangan atau masih malu- malu.