ABSTRAK
Cicilia Viany Evajelista, G0013065, 2018. Perbedaan Indeks Massa Tubuh dan Lingkar Pinggang pada Wanita Menopause dengan Penyakit Jantung Koroner. Skripsi. Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.
Latar Belakang: Penyakit kardiovaskular yang merupakan kontributor utama kematian terbanyak di dunia adalah penyakit jantung koroner. Obesitas merupakan salah satu faktor risiko penting terjadinya penyakit jantung koroner yang dapat dimodifikasi. Dua metode pengukuran antropometrik yang dapat dilakukan untuk menilai obesitas antara lain indeks massa tubuh dan lingkar pinggang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan indeks massa tubuh dan lingkar pinggang pada wanita menopause dengan penyakit jantung koroner.
Metode: Penelitian kasus-kontrol ini dilakukan di Rumah Sakit Umum Dr. Moewardi Surakarta periode Oktober sampai November 2018 pada 80 pasien wanita menopause. Penyakit jantung koroner diketahui dari hasil diagnosis dokter melalui rekam medis, indeks massa tubuh diukur menggunakan timbangan serta microtoise, dan lingkar pinggang diukur dengan menggunakan metline. Analisis statistik yang digunakan adalah uji T-tes independen dan metode regresi logistik ganda.
Hasil: Sebanyak 48,8% pasien yang diteliti termasuk ke dalam kategori berat badan berlebih (overweight) dan obesitas menurut indeks massa tubuh (p=0,001). Sedangkan menurut pengukuran lingkar pinggang, terdapat 52,5% pasien yang memiliki hasil pengukuran di atas batas normal (p=0,001). Wanita menopause dengan lingkar pinggang ?80 cm berisiko 1,749 kali mengalami penyakit jantung koroner sedangkan wanita menopause dengan indeks massa tubuh ?23 kg/m2 akan meningkatkan risiko kejadian penyakit jantung koroner sebesar 3,573 kali dibanding mereka dengan lingkar pinggang maupun indeks massa tubuh dalam batas normal.
Simpulan: Terdapat perbedaan indeks massa tubuh dan lingkar pinggang antara wanita menopause dengan penyakit jantung koroner dibanding wanita menopause tanpa penyakit jantung koroner.
Kata kunci: indeks massa tubuh, lingkar pinggang, penyakit jantung koroner, wanita menopause