ABSTRAK

Fakta hasil Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) 2012 yang menunjukkan kenaikan signifikan pada Angka Kematian Ibu (AKI) Indonesia tidak hanya membuat Indonesia gagal dalam target ke-5 Millenium Development Goals (MDGs) tapi juga menjadikan negara ini sebagai negara juara pemegang AKI paling buruk diantara negara-negara miskin di Asia. Modal sosial dapat mempengaruhi secara luas berbagai hasil sosial, seperti kesehatan, pembangunan ekonomi, dan keadilan sosial. Berinvestasi dalam studi modal sosial menjadi sangat penting bagi negara berkembang yang minim modal manusia dan modal ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran modal sosial struktural dan kognitif dalam menjelaskan fenomena kematian maternal.
Jawa Tengah merupakan provinsi yang berkontribusi tinggi terhadap AKI di Indonesia. Kabupaten Brebes adalah kontributor AKI terbesar di Jawa Tengah selama tahun 2012 – 2016. Kecamatan Bulakamba sebagai lokasi studi merupakan kontributor terbesar AKI di Kabupaten Brebes pada tahun 2012-2015. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan mixed methods (kuantitatif dan kualitatif) dengan pendekatan concurrent triangulation strategy. Data kuantitatif berupa data wawancara terstruktur kepada 214 rumah tangga dengan instrumen Social Capital Assesment Tool (SoCAT) dari Bank Dunia yang disesuaikan dengan objek dan tujuan penelitian. Data Kualitatif berupa data wawancara mendalam kepada informan anggota berbagai pihak (stakeholders) terkait kematian meternal yang terdiri dari dokter, bidan, aparat desa, dan pihak yang berhubungan dengan ibu yang melahirkan meninggal.
Hasil dari penelitian menunjukkan modal sosial struktural yang rendah menyebabkan aliran sumber daya/informasi dari pemerintah cenderung tidak sampai kepada masyarakat. Modal sosial struktural juga berfungsi efektif sebagai penegakan kontrol sosial formal, promosi kesehatan, dan edukasi dalam kesehatan masyarakat (kesehatan maternal). Modal sosial kognitif yang tinggi tidak selalu memberikan dampak positif bagi kesehatan masyarakat, tergantung dari norma dan budaya yang dianut masyarakat serta bentuk tipologi modal sosial masyarakat. Pemahaman dalam konteks sosial budaya masyarakat seharusnya menjadi pertimbangan penting dalam upaya menurunkan angka kematian maternal.

Kata kunci: Kematian Maternal, AKI, Modal sosial, Kesehatan Masyarakat.