Penulis Utama : Ria Aresta
NIM / NIP : S131508018
×

ABSTRAK

Penelitian ini membahas tentang analisis terjemahan tuturan yang mengakomodasi flouting maksim kualitas prinsip kerjasama (PK) dalam novel Me Before   You.  Penelitian   ini  menggunakan   pendekatan   pragmatik.   Tujuan   dari penelitian  ini adalah  untuk  (1)  mengidentifikasi  jenis  strategi  flouting  maksim kualitas PK dalam tuturan yang mengakomodasi flouting maskim kualitas PK (2) mengidentifikasi pergeseran  strategi flouting  maksim  yang  terjadi  pada  bahasa sasaran (3) mendeskripsikan teknik penerjemahan yang digunakan dan (4) mendekripsikan dampak teknik penerjemahan yang digunakan terhadap kualitas terjemahan, yang meliputi keakuratan, keberterimaan dan keterbacaan.

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan studi kasus terpancang. Sumber  data  penelitian  ini  berasal  dari  novel  Me  Before  You  dan informan sebagai penilai kualitas terjemahan. Data diperoleh dengan menggunakan 3 metode yaitu analisis dokumen dengan menggunakan teknik simak catat, kuesioner dan FGD (Focus Group Discussion).

Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat tujuh jenis strategi yang diterapkan penutur dalam melakukan flouting maksim kualitas PK yaitu sarkasme, ironi, hiperbola, pernyataan bohong, rhetorical question, simile dan metafora. Strategi flouting maksim yang mengalami pergeseran diantaranya terjadi pada (1) sarkasme; sarkasme à pernyataan (statement), sarkasme à sarkasme (downgrading) (2) ironi: ironi à ironi (upgrading), ironi à ironi (downgrading) (3) hiperbola: hiperbolaà hiperbola (downgrading), hiperbola à pernyataan (statement) (4) simile: simile à simile (downgrading) (5) metafora: metafora à metafora (downgrading). Sedangkan pada pernyataan bohong dan rhetorical question tidak terjadi pergeseran. Terdapat 14 teknik  penerjemahan  yang  digunakan penerjemah  dalam menerjemahkan  tuturan yang mengakomodasi flouting maksim kualitas PK, yaitu teknik kesepadanan lazim, variasi, amplifikasi (eksplisitasi), modulasi, peminjaman murni, implisitasi, transposisi, amplifikasi (adisi), reduksi, generalisasi, harfiah (literal), kreasi diskursif, partikularisasi dan deskripsi. Dari keempatbelas teknik tersebut, terdapat beberapa teknik yang menyebabkan pergeseran strategi flouting maksim yang kemudian berdampak negatif pada nilai kualitas terjemahan. Nilai rata-rata keakuratan terjemahan adalah 2,8 sedangkan nilai rata-rata keberterimaan terjemahan adalah 2,9 dan nilai rata-rata keterbacaan adalah 2,9, sehingga nilai kualitas terjemahan keseluruhan adalah 2,8, yang berarti terjemahan termasuk pada kategori terjemahan yang baik.

Kesimpulan  yang  diperoleh  dari  penelitian  ini  adalah  teknik  kesepadanan lazim memiliki dampak  positif  terhadap  kualitas  terjemahan.  Sedangkan  teknik harfiah (literal), amplifikasi (adisi), dan kreasi diskursif sebaliknya memberikan dampak negatif karena ketiga teknik tersebut ditemukan mengakibatkan pergeseran strategi flouting maksim dan menghasilkan terjemahan yang kurang akurat, kurang berterima dan membuat nilai keterbacaan terjemahan menjadi sedang.

Kata  kunci:  flouting  maksim  kualitas,  strategi  flouting  maksim  kualitas,  teknik penerjemahan, kualitas terjemahan.

×
Penulis Utama : Ria Aresta
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : S131508018
Tahun : 2018
Judul : Analisis Terjemahan Tuturan yang Mengakomodasi Flouting Maksim Kualitas dalam Novel Me Before You (Sebelum Mengenalmu) Karya Jojo Moyes
Edisi :
Imprint : Surakarta - Pascasarjana - 2018
Program Studi : S-2 Linguistik (Penerjemahan)
Kolasi :
Sumber : UNS-Pascasarjana Linguistik-S131508018-2018
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Tesis
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Prof. Drs. MR. Nababan, M.Ed., M.A., Ph. D.,
2. Prof. Dr. Djatmika, M. A,
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Sekolah Pascasarjana
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.