×
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menguji peran kecanduan jejaring sosial sebagai pemediasi pengaruh social overload dan technology overload pada psychological well-being. Objek penelitian ini dilaksanakan pada Pascasarjana Universitas Sebelas Maret. Responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa pascasarjana yang sudah bekerja dengan jumlah 152 orang. Teknik pengambilan sampel yang dilakukan adalah purposive sampling. Metode pengambilan data pada penelitian ini menggunakan kuesioner.
Hipotesis dalam penelitian ini diuji menggunakan Structural Equation Modeling (SEM). Variabel dalam penelitian ini terdiri dari social overload serta technology overload sebagai variabel independen dan psychological well-being sebagai variabel dependen. Selanjutnya variabel social dan technology overload dimediasi oleh variabel kecanduan jejaring sosial pada psychological well-being.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa social dan technology overload berpengaruh positif dan signifikan pada kecanduan jejaring sosial. Namun, kecanduan jejaring sosial tidak memediasi pengaruh social dan technology overload pada psychological well-being.
Kata kunci : social overload, technology overload, kecanduan jejaring sosial, psychological well-being