Penulis Utama | : | Arifin Aji Nugroho |
NIM / NIP | : | M0114005 |
ABSTRAK
Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit menular yang masih menjadi per- hatian global. Pencegahan penyakit ini dilakukan melalui vaksinasi Bacillus Calmette-Geurin (BC G), sedangkan penanganan TB dilakukan melalui Directly Observed Treatment Shortcourse (DOTS ) yaitu pengawasan langsung dalam mi- num obat. Dalam proses pengobatan tersebut, penderita terkadang tidak disiplin dalam menjalaninya sehingga bakteri penyebab TB tidak benar-benar hilang dari tubuh dan hanya melemah yang memungkinkan penderita yang telah sembuh da- pat terinfeksi kembali (kambuh). Vaksinasi dan kambuh merupakan dua faktor yang mempengaruhi penyebaran TB. Pemodelan matematika dapat digunakan untuk mengetahui penyebaran TB yang diamati berdasarkan perubahan banyak- nya penderita TB. Dengan memperhatikan dua faktor tersebut sehingga dikem- bangkan model susceptible vaccinated infected recovered (SV I R) dengan kasus kambuh pada penyebaran TB.
Pada tahun 2015, Indonesia menempati urutan kedua penemuan kasus baru TB di dunia. Dalam program nasional penanggulangan TB di Indonesia, terda- pat tiga indikator yang diperhatikan yaitu angka prevalensi, angka insiden, dan mortalitas. Selain itu juga ditargetkan Indonesia dapat mencapai eliminasi TB pada tahun 2035 dan Indonesia bebas TB pada tahun 2050.
Tujuan penelitian ini adalah menurunkan model SV I R dengan kasus kam- buh pada penyebaran TB, menerapkan model tersebut di Indonesia dan mengukur keakuratannya. Selanjutnya, menentukan pola penyebaran dan memprediksi ang- ka prevalensi, angka insiden, dan mortalitas TB di Indonesia.
Model SV I R dengan kasus kambuh pada penyebaran TB merupakan sistem persamaan diferensial nonlinier. Model tersebut diterapkan di Indonesia dengan mengestimasi parameter berdasarkan data tahun 2004-2014. Keakuratan model diukur berdasarkan eror relatif pada tahun 2015 dan 2016. Nilai mutlak dari eror relatif S, V , I , R, dan insiden TB berada pada interval [0.00495, 0.09538]. Dengan demikian, model dikatakan cukup akurat dan dapat digunakan untuk memprediksi angka prevalensi, angka insiden, dan mortalitas TB di Indonesia. Prediksi ketiga indikator tersebut menunjukkan penurunan dari tahun ke tahun dengan rata-rata persentase penurunan 1.90% untuk angka prevalensi dan mor- talitas serta 1.68% untuk angka insiden. Meskipun demikian, target eliminasi TB dan bebas TB di Indonesia belum tercapai.
Kata kunci: insiden, kambuh, mortalitas, prevalensi, SVIR, TB
Penulis Utama | : | Arifin Aji Nugroho |
Penulis Tambahan | : | - |
NIM / NIP | : | M0114005 |
Tahun | : | 2018 |
Judul | : | Penyebaran Penyakit Tuberkulosis dengan Kasus Kambuh: Model Susceptible Vaccinated Infected Recovered |
Edisi | : | |
Imprint | : | Surakarta - FMIPA - 2018 |
Program Studi | : | S-1 Matematika |
Kolasi | : | |
Sumber | : | UNS-FMIPA, Prog. Studi Sains Matematika- M0114005-2018 |
Kata Kunci | : | |
Jenis Dokumen | : | Skripsi |
ISSN | : | |
ISBN | : | |
Link DOI / Jurnal | : | - |
Status | : | Public |
Pembimbing | : |
1. Dra. Purnami Widyaningsih, M.App.Sc. 2. Dr. Dewi Retno Sari Saputro, S.Si., M.Kom. |
Penguji | : | |
Catatan Umum | : | |
Fakultas | : | Fak. MIPA |
File | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
---|