×
ABSTRAK
Penelitian ini menguji pengaruh tata kelola perusahaan yang diwakilkan oleh gender yaitu kehadiran wanita dalam direksi terhadap pengambilan risiko bank. Pengambilan risiko bank diukur dengan menggunakan risiko kredit (Non Performing Loan), risiko kerugian portofolio dan kesulitan finansial (Capital Adequacy Ratio), dan risiko kebangkrutan bank (ZSCORE) yang secara khusus untuk mengukur risiko dalam industri perbankan. Penelitian ini menggunakan sampel semua bank yang ada di Indonesia, baik yang terdaftar maupun yang tidak terdaftar di Bursa Efek Indonesia, dengan menggunakan data panel selama tahun 2006 sampai dengan tahun 2016. Penelitian ini menemukan bahwa kehadiran wanita dalam direksi berpengaruh negatif terhadap pengambilan risiko bank.
Kata kunci: Gender dalam dewan direksi, tata kelola perusahaan, pengambilan risiko bank.