Abstrak

Latar Belakang: Katarak merupakan penyebab kebutaan dan gangguan penglihatan yang terbanyak di seluruh dunia. Fakoemulsifikasi merupakan salah satu teknik dalam pembedahan katarak yang paling sering digunakan. Pada saat melakukan fakoemulsifikasi, mutlak diperlukan iris dalam keadaan dilatasi maksimal. Seluruh teknik fakoemulsifikasi memiliki risiko untuk menyentuh pupil mata yang mengakibatkan miosis pupil. Ada kalanya efek dilatasi pupil setelah pemberian midriatikum tidak bertahan selama proses pembedahan. Natrium diklofenak dalam bentuk obat tetes mempunyai kegunaan antara lain mencegah miosis pada saat pembedahan katarak. Studi ini bertujuan untuk  mengetahui efek pemberian  natrium  diklofenak  topikal  dengan  midriatikum  dalam mempertahankan dilatasi pupil selama pembedahan katarak dengan fakoemulsifikasi.
Metode: Penelitian ini bersifat observasional analitik dengan pendekatan cross sectional.   Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik consecutive sampling. Tiga puluh dua pasien katarak di RSUD Dr. Moewardi dan klinik mata Solo Eye Center dibagi dalam dua kelompok. Data yang didapat dianalisis menggunakan uji T dan uji Chi Square.  Dalam  analisis  data  untuk  uji  normalitas  maupun  uji hipotesis, peneliti menggunakan software SPSS 22.

Hasil: Dari hasil analisis data, terdapat perbedaan  bermakna pada pelebaran pupil setelah irigasi dengan nilai p = 0,007 yang berarti signifikan secara statistik. Terlihat kelompok tropikamid dan natrium diklofenak memiliki lebar pupil yang lebih besar dibandingkan dengan kelompok tropikamid saja.   Terdapat pula perbedaan  bermakna  oleh  rerata  pelebaran  pupil  pada  kelompok  tropikamid dengan nilai p = 0,035. Hal ini menunjukkan bahwa hanya dengan tropikamid saja maka pupil tidak dapat mempertahankan lebarnya hingga saat setelah irigasi.

Simpulan:Ada perbedaan antara pemberian midriatikum dan natrium diklofenak sebelum pembedahan dengan   pemberian midriatikum saja pada pembedahan fakoemulsifikasi. Lebar pupil setelah irigasi dengan pemberian tropikamid dan natrium diklofenak lebih lebar dibandingkan tropikamid saja.

Kata kunci: Natrium Diklofenak, Fakoemulsifikasi, Dilatasi, Lebar Pupil