ABSTRAK

Karena adanya kewenangan pemerintah daerah yang semakin besar, dibutuhkan adanya sistem pemantauan dan evaluasi yang sistematis untuk mengukur kinerja yang dicapai suatu pemerintah daerah. Dari sisi finansial, Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) menunjukkan akuntabilitas suatu pemerintah daerah. Dengan semakin berkualitasnya laporan keuangan dan informasi yang ada di dalamnya, diharapkan kinerja pemerintah daerah dapat meningkat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya pengaruh antara variabel opini audit dan karakteristik pemerintah daerah yang diwakili oleh variabel pendapatan daerah, dana perimbangan pemerintah pusat, dan belanja daerah terhadap kinerja pemerintah daerah. Sampel dilakukan pada 440  pemerintah  kabupaten/kota di Indonesia tahun 2015. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linier berganda. Berdasarkan hasil pengujian ditemukan bahwa pendapatan daerah berpengaruh positif terhadap kinerja pemerintah daerah. Dana perimbangan pemerintah pusat berpengaruh negatif terhadap kinerja pemerintah daerah. Sementara variabel opini audit dan belanja daerah tidak berpengaruh terhadap kinerja pemerintah daerah.

Kata kunci: opini audit, kinerja, pemerintah daerah, karakteristik daerah