Latar Belakang: Preeklampsia menempati posisi tertinggi dalam kelompok gangguan hipertensi pada kehamilan dalam hal efek negatif terhadap kesehatan ibu maupun bayi. Ketidakseimbangan antara oxidant dan antioxidant yang menyebabkan stress oksidatif serta disfungsi endotel berperan pada pathogenesis preeklampsia. Peningkatan tekanan darah akut menyebabkan gangguan autoregulasi cerebrovaskuler, gangguan sawar darah otak, dan merusak protein dan serum konstituen di otak. Gangguan fungsi astrosit sebagai sawar darah otak dan pemeliharaan keseimbangan ion ekstraselular, serta apoptosis body neuron merupakan manifestasi gangguan autoregulasi cerebrovaskuler. L-Arginine mempunyai peran jalur L-arginin-nitric oxide pada preeklampsia berperan penting dalam hemodinamik sistemik dan regulasi radikal bebas. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh pemberian L-Arginin terhadap sel astrosit dan body neuron pada mencit (Mus musculus) model preeklampsia.
Metode: Penelitian eksperimental analitik ini dilakukan pada 30 mencit betina (Mus musculus) galur Swiss yang bunting enam belas hari, sehat, dengan berat badan 20-25 gram, untuk mengetahui perbedaan histopatologi sel astrosit dan body neuron pada mencit bunting normal (K(-)), mencit bunting model preeklampsia (K(+)) dan mencit bunting model preeklampsia (P) yang mendapat terapi L-Arginine. Pengambilan sampel preparat dilakukan pada otak mencit yang sebelumnya telah dibedah dan dilakukan blok parafin kemudian diberikan pewarnaan Hematoxylin Eosin (HE). Hasil dinilai secara semikuantitatif dengan mengukur jumlah sel pada tiap 5 lapang pandang. Analisis data menggunakan uji Oneway Anova and Post-Hoc dengan model Tukey test dengan SPSS (Software Package for social Science) 21.
Hasil: Rerata sel astrosit K(-) 36.53±15.72, pada K(+) 24.84±8.70, dan pada (P) 30.46±9.23. Didapatkan perbedaan signifikan pada kelompok normal dengan kelompok preeklampsia (p=0.036*), dan juga pada kelompok preeklampsia dengan kelompok perlakuan (p=0.036*). Sedangkan rerata body neuron K(-) 72.86±28.46, pada K(+) 35.02±11.66, dan pada (P) 72.56±25.12. Didapatkan perbedaan signifikan pada kelompok normal dengan kelompok preeklampsia (p=0.001*), dan juga pada kelompok preeklampsia dengan kelompok perlakuan (p=0.001*).
Kesimpulan: L-Arginine berpengaruh terhadap sel astrosit dan body neuron pada mencit (Mus musculus) model preeklampsia yaitu meningkatnya jumlah sel astrosit dan body neuron.