Penulis Utama | : | Yuni Puput Prastuti |
NIM / NIP | : | D1514118 |
Abstrak
Bank merupakan salah satu dari bentuk lembaga keuangan, yang merupakan Badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan, dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam rangka peningkatan taraf hidup rakyat banyak. Menyalurkan dana dalam dapat dikatakan juga memberikan kredit kepada masyarakat. PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Tbk, merupakan salah satu bank yang memiliki beberapa fasilitas kredit yang ditawarkan salah satunya yaitu kredit BRIguna,
Penelitian yang dilakukan di PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Tbk SOLO KARTASURA di bagian kredit BRIguna mengunakan metode diskriptif kualitatif pada bentuk pengamatanya sendiri dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan data pendukung lainya, dimana hasil dari pengamatan ditekankan pada penjabaran objek yang harus sesuai dengan keadaan yang ada dilapangan, sehingga dapat diperoleh informasi yang utuh dan sebenarnya sebagaimana adanya.
Kredit BRIguna sendiri memiliki tiga fasilitas kredit yaitu BRIguna Karya, Purna dan umum yang mengharuskan adanya perjanjian kerjasama (PKS) dengan instansi atau perusahaan tempat debitur atau calon debitur bekerja. Dari ketiga fasilitas kredit BRIguna yang paling sering diajukan pengajuan atau permohonan kredit adalah kredit BRIguna Karya dan Umum. Dan seiring dengan semakin banyaknya perusahaan atau instansi yang bekerja sama maka banyak pula pengajuan atau permohonan take over kredit BRIguna itu sendiri. Prosedur take over kredit BRIguna karya dan purna di kantor cabang PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Tbk SOLO KARTASURA, prosedur take over sendiri memiliki beberapa tahapan atau prosedur yaitu: pengajuan take over yang diajukan langsung oleh calon debitur kepada pihak PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Tbk SOLO KARTASURA, selanjutnya yaitu pengumpulan data dan informasi serta verifikasi dokumen yang menjadi persyaratan kredit yang diajukan oleh BRI, langkah berikutnya yaitu analisis data dan persetujuan dari take over kredit yang telah diajukan, dan yang terakhir yaitu pencairan plafond take over kredit yang telah di putus atau yang telah dsetujui pada tahap sebelumnya, pencairan plafond take over terdiri dari dua tahap yaitu administrasi dan pembukuan kredit serta pencairan plafond take over itu sendiri.
Kata Kunci : BRI, Briguna, Kredit, Prosedur, Take Over
Penulis Utama | : | Yuni Puput Prastuti |
Penulis Tambahan | : | - |
NIM / NIP | : | D1514118 |
Tahun | : | 2017 |
Judul | : | Prosedur Take Over Kredit Briguna Karya dan Purna di Kantor Cabang PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) TBK Solo Kartasura |
Edisi | : | |
Imprint | : | Surakarta - Fak. ISIP - 2017 |
Program Studi | : | D-3 Manajemen Administrasi |
Kolasi | : | |
Sumber | : | UNS-Fak. ISIP Prog. DIII Manajemen Administrasi-D1514118-2017 |
Kata Kunci | : | |
Jenis Dokumen | : | Laporan Tugas Akhir (D III) |
ISSN | : | |
ISBN | : | |
Link DOI / Jurnal | : | - |
Status | : | Public |
Pembimbing | : |
1. Herwan Parwiyanto, S.Sos, M.Si. |
Penguji | : | |
Catatan Umum | : | |
Fakultas | : | Fak. ISIP |
File | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
---|