Abstrak

Latar Belakang Beluntas (Pluchea indica Less.) merupakan tanaman herbal yang mengandung berbagai
manfaat.  Pada  daun  beluntas  terkandung  flavonoid.  Flavonoid  terdiri  dari  berbagai senyawa, salah satunya adalah quercetin, yang merupakan senyawa bioaktif terbanyak yang  terkandung  dalam  daun  beluntas.  Inhibisi  kolagen  oleh  flavonoid  terutama quercetin,   dapat   memodulasi deposisi ekstraseluler   matriks   dan   menghambat terbentuknya skar hipertrofik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun beluntas terhadap deposisi kolagen tipe I oleh fibroblas yang dituakan. Bahan dan cara Penelitian  in  vitro  mengevaluasi  efek  pemberian  ekstrak  daun  beluntas  terhadap
deposisi kolagen tipe I. Kelompok penelitian yang terdiri dari 4 kultur fibroblas yang dituakan, yakni kelompok kontrol (tanpa perlakuan),   dan   kelompok   perlakuan pemberian ekstrak daun beluntas dengan konsentrasi 20 ?mol /L, 40 ?mol /L, dan 80 ?mol /L. Seluruh kelompok penelitian setelah perlakuan diberi pewarnaan dengan antibodi  primer  antibodi  anti-kolagen  I  [5D8-G9]  ab23446  (Abcam®)  dan  antibodi sekunder Goat Anti-Mouse IgG H&L (Alexa Fluor 488) (Abcam®). Analisis sel untuk menentukan deposisi kolagen tipe I dilakukan dengan menggunakan flowcytometri.
Hasil Uji ANOVA pada keempat kelompok penelitian ini menunjukkan nilai p = 0.000 (p < 0>Kesimpulan Terdapat pengaruh ekstrak daun beluntas terhadap deposisi kolagen tipe I oleh fibroblas yang  dituakan.  Pemberian  ekstrak  daun  beluntas  dengan  konsentrasi  80  ?mol/L memiliki  pengaruh  yang  paling  signifikan  terhadap  deposisi  kolagen  tipe  I  oleh fibroblas yang dituakan.

Kata Kunci : beluntas, fibroblas, kolagen tipe-I