×
Semakin banyak penelitian dalam dunia pendidikan anak berkebutuhan khusus maka menambah wawasan ilmu pengetahuan dan teknologi. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan minat belajar dan pemahaman bahasa peserta didik tunarungu SD kelas II SLB Negeri Pemalang menggunakan metode maternal reflektif. Selama ini proses pembelajaran di SD Kelas II SLB Negeri Pemalang kurang memperhatikan faktor minat belajar dan pemahaman bahasa siswa juga belum menggunakan metode maternal reflektif.Penelitian menggunakan metode penelitian campuran (Mixed Methodes Research) tipe rancangan srtategi Sequential Exploratory Design.Metode ini dinamakan urutan pembuktian karena setelah ada pembuktian selanjutnya adalah pendalaman.Jenis penelitiannya adalah Penelitian Tindakan Kelas.Penelitian tindakan adalah suatu bentuk penelitian reflektif dan kolektif yang dilakukan peneliti dalam situasi sosial untuk meningkatkan penalaran praktik sosial siswa.Instrumenpenelitian yang digunakan adalah observasi, dokumentasi, dan tes.Populasipenelitian ini berjumlah 6 orang peserta didik tunarungu SD Kelas II yang terdiri dari 3 siswa laki-laki dan 3 siswa perempuan. Analisa datamenggunakan model analisa kompensial yang artinya setiap domain dicari yang serupa atau serumpun. Ini diperoleh melalui observasi dan wawancara serta dokumentasi yang terfokus.Hasil penelitian menunujukkan peningkatan minat belajar dengan persentase rata-rata sebagai berikut 14,28%, 23,08%, 15,28%, 21,78%, 37,03% dan 30,90%. Peningkatan pemahaman bahasa peserta didik dengan persentase peningkatan rata-rata sebagai berikut 15,62%, 26,18%, 14,28%, 26,18%, 25,79%, dan 35,59%.Kesimpulannya minat belajar dan pemahaman bahasa siswa Tunarungu SD Kelas II di SLB Negeri Pemalang meningkat dalam proses pembelajaran dengan menggunakan metode maternal reflektif