Penulis Utama : Vivian Tiara Putri
NIM / NIP : D0212107
×

Abstrak

Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) merupakan sebuah program yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk menjamin kesehatan setiap orang yang telah membayar iuran atau iuran dibayar oleh pemerintah. Agar program ini dapat diketahui dan dipahami, serta memberikan kesadaran kepada masyarakat akan pentingnya jaminan kesehatan, maka diperlukan berbagai aktivitas komunikasi melalui sosialisasi guna penyebaran informasi ke masyarakat luas. Namun, sosialisasi yang dilakukan dianggap masih sangat kurang, karena sepanjang tahun 2014 tercatat sebanyak 100 ribu lebih keluhan yang dialamatkan langsung pada BPJS Kesehatan. Jumlah tersebut bahkan belum termasuk keluhan seputar pelayanan kesehatan yang tersebar di media sosial seperti Facebook dan Twitter.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas komunikasi dalam mensosialisasikan program JKN di Puskesmas Banyuanyar Surakarta. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif yang menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara mendalam (indepth interview) dan studi pustaka. Informan dalam penelitian ini adalah pihak internal puskesmas Banyuanyar dan BPJS Kesehatan, serta pasien puskesmas Banyuanyar. Analisa data yang digunakan yaitu teknik analisis interaktif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas komunikasi dalam rangka mensososialisasikan program JKN dilakukan secara formal dan informal. Bentuk aktivitas komunikasi formal yang dilakukan BPJS Kesehatan dan puskesmas Banyuanyar antara lain: rapat koordinasi oleh seluruh jajaran puskesmas Banyuanyar (internal meeting), rapat koordinasi antara BPJS Kesehatan dengan puskesmas Banyuanyar, pertemuan warga, kegiatan seminar, serta memanfaatkan leaflet dan banner guna penyebaran informasi ke masyarakat luas. Sedangkan aktivitas komunikasi informal terjalin dengan adanya komunikasi Word of Mouth (WOM) atau komunikasi dari mulut ke mulut. Adapun proses aktivitas komunikasi yang dilakukan berjalan kurang efisien baik secara formal maupun informal, karena dalam proses komunikasi formal hanya sebatas menyebarkan informasi, namun tidak memberikan penekanan pemahaman dan pengertian kepada komunikan, serta dalam penggunaan leaflet dan banner kurang tepat dan kurang strategis. Sedangkan dalam proses komunikasi informal tidak ada tujuan komunikasi yang bersifat informatif dan persuasif (membujuk), sehingga berdampak pada ketidakefektifan sosialisasi program JKN.

Kata Kunci : Aktivitas Komunikasi, Sosialisasi, JKN

×
Penulis Utama : Vivian Tiara Putri
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : D0212107
Tahun : 2017
Judul : Aktivitas Komunikasi dalam Mensosialisasikan Program JKN (Studi Deskriptif Kualitatif tentang Aktivitas Komunikasi dalam Mensosialisasikan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Puskesmas Banyuanyar Surakarta)
Edisi :
Imprint : Surakarta - Fak. ISIP - 2017
Program Studi : S-1 Ilmu Komunikasi
Kolasi :
Sumber : UNS-Fak. ISIP Jur. Ilmu Komunikasi-D0212107-2017
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Nora Nailul Amal, S.Sos., M.LMEd, Hons.
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. ISIP
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.