Penulis Utama : Giska Widya Dephita
NIM / NIP : G0013102
×

Abstrak:

 

Latar Belakang: Obesitas adalah salah satu penyakit kronis yang menjadi
masalah kesehatan di seluruh dunia yang harus segera ditangani. Prevalensi
obesitas pada anak dan remaja terus meningkat selama beberapa tahun. Obesita
pada remaja dapat menimbulkan gangguan psikologis yang signifikan. Salah satu
masalah psikologis yang dihadapi oleh remaja dengan obesitas adalah depresi.
Prasangka penilaian negatif terhadap gambaran tubuh, serta tekanan sosial seperti
stigma dan diskriminasi dapat menyebabkan seorang remaja dengan obesita
mengalami depresi. Selain masalah psikologis, obesitas pada remaja juga dapa
menimbulkan masalah yang cukup luas, yakni meliputi masalah pada fungsi fisik,
fungsi emosi, fungsi sosial, dan fungsi sekolah yang berpengaruh terhada
kualitas hidup pada remaja tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahu
hubungan antara tingkat obesitas dengan depresi dan kualitas hidup pada remaja
di Kota Surakarta. 
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional denga
pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel dilakukan di bulan Januari tahun
2017, sampel penelitian ini adalah 30 siswa SMA Warga Surakarta denga
ketegori obesitas tingkat I dan obesitas tingkat II. Data diperoleh dari pengukura
antropometri, penilaian tingkat depresi menggunakan kuesioner Beck Depression
Inventory-II (BDI-II), dan penilaian kualitas hidup menggunakan kuesioner
Pediatric Quality of Life Inventory 4.0 (PedsQL 4.0). Data dianalisis
menggunakan metode statistik uji Kendall (?), dengan tingkat kemaknaan p<0>

Hasil: Rata-rata dan simpang baku skor BDI-II pada obesitas tingkat I adalah 8,31
(5,36) dan pada obesitas tingkat II adalah 17,62 (11,80). Dengan menggunakan uji
Kendall (?) didapatkan p = 0,004 (p<0 xss=removed>0,515. Rata-rata dan simpang baku skor PedsQL 4.0 pada obesitas tingkat I adalah
78,71 (8,03) dan pada obesitas tingkat II adalah 60,33 (11,65). Denga
menggunakan uji Kendall (?) didapatkan p = 0,0045 (p<0>didapatkan nilai r = -0,527.

Simpulan: Terdapat hubungan antara tingkat obesitas dengan depresi dan kualitas
hidup pada remaja. Rerata skor depresi lebih rendah dan skor kualitas hidup lebih
tinggi pada remaja dengan obesitas tingkat I. Sedangkan rerata skor depresi lebih
tinggi dan skor kualitas hidup lebih rendah pada remaja dengan obesitas tingkat II.
Kata Kunci: Depresi, Kualitas Hidup, Obesitas, Remaja

 

×
Penulis Utama : Giska Widya Dephita
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : G0013102
Tahun : 2017
Judul : Hubungan antara Tingkat Obesitas dengan Depresi dan Kualitas Hidup pada Remaja
Edisi :
Imprint : Surakarta - Fak. Kedokteran - 2017
Program Studi : S-1 Pendidikan Dokter
Kolasi :
Sumber : UNS-Fak. Kedokteran-G0013102-2017
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Prof. Dr. Much Syamsulhadi, dr., Sp.KJ (K)
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Kedokteran
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.