Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan realisasi tindak tutur direktif dokter dalam acara Ayo Hidup Sehat di TVOne, (2) mendeskripsikan strategi kesantunan positif dokter dalam acara Ayo Hidup Sehat di TVOne. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kajian pragmatik. Sumber data penelitian ini adalah bersumber pada video dalam acara Ayo Hidup Sehat di TVOne yang diunduhmelaluiYouTubedenganmenggunakanid.savefrom.net.
Data yang dipilih adalah tuturan dokter yang bertindak sebagai narasumber dalam acara Ayo Hidup Sehat di TVOne episode Januari 2019. Akan tetapi, dari episode Januari 2019, data yang digunakan hanya pada segmen fakta dan mitos yang beredar di masyarakat dengan tema pembahasan seputar sumber bahan makanan. Metode pengumpulan data dengan menggunakan metode simak dengan teknik unduh dan catat. Metode analisis data menggunakan metode kontekstual.
Hasil penelitian ini, realisasi tindak tutur direktif tuturan dokter dalam acara Ayo Hidup Sehat di TVOne ditemukan 7 subtindak tutur yang meliputi (a) menyuruh, (b) meminta, (c) melarang, (d) memperingatkan, (e) menyarankan, (f) mengizinkan, dan (g) mengharap. Strategi kesantunan pada penelitian ini ditemukan (1) strategi tanpa basa-basi (bald on record), (2) strategi kesantunan positif, (3) strategi kesantunan negatif, dan (4) strategi samar-samar (off record). Strategi kesantunan masih terbagi lagi menjadi substrategi; strategi kesantunan positif yang meliputi 5 substrategi, yaitu (i) memperhatikan minat, keinginan, kepentingan, kebutuhan, dan segala sesuatu yang dimiliki mitra, (ii) menggunakan bentuk atau penanda identitas diri/kelompok, (iii) lelucon, (iv) memberi dan meminta alasan, dan (v) strategi berusaha melibatkan penutur dan mitra tutur dalam suatu aktivitas tertentu. Strategi kesantunan negatif, yaitu (i) tindakan pengancam muka secara tidak langsung, (ii) menggunakan bentuk-bentuk berpagar, (iii) meminimalkan imposisi terhadap penutur. Strategi samar-samar (off record), yaitu tidak mengacu ke mitra tutur langsung. Adapun gabungan antarstrategi kesantunan negatif yaitu menggunakan bentuk-bentuk berpagar dan meminimalkan imposisi terhadap penutur