Penulis Utama | : | Rivan Alvian Pamungkas |
NIM / NIP | : | F1117052 |
Kegiatan Otonomi daerah secara umum dipandang sebagai salah satu kebijakan yang bersifat demokratis dan memenuhi aspek dari desentralisasi yang sesungguhnya. Dalam Undang-undang No. 32 Tahun 2004 juga dijelaskan desentralisasi adalah penyerahan wewenang oleh pemerintah pusat kepada daerah otonom untuk mengatur dan mengurus pemerintahan dalam sistem Negara Kesatuan Republik Indonesia. Dalam penerapan sistem otonomi daerah tersebut, pemerintah pusat telah membagi berbagai sumber alokasi pembiayaan yang diperuntukkan kepada masing-masing daerah otonom dalam melaksanakan tugas dan kewajiban yang telah dilimpahkan sesuai dengan yang telah diatur dalam UU No. 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan keuangan antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah. Penelitian ini dilakukan untuk menguji dan menemukan pengaruh PDRB, Inflasi, Jumlah penduduk dan investasi terhadap pendapatan asli daerah di DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY dan Jawa Timur periode 2008-2017.
Data penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan Badan Perencanaan Pembangungan Daerah (BAPPEDA) Provinsi DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY dan Jawa Timur. Teknik analisis data menggunakan metode analisis regresi data panel.
Hasil dari penelitian ini membuktikan bahwa inflasi tidak berpengaruh signifikan dan investas positif berpengaruh tidak signifikan terhadap pendapatan asli daerah di Provinsi DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY dan Jawa Timur. Sedangkan PDRB dan Jumlah Penduduk berpengaruh positif signifikan terhadap pendapatan asli daerah di Provinsi DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY dan Jawa Timur tahun 2008-2017
Diharapkan pemerintah mengembangkan serta memperbaiki atau meningkatkan dalam hal kualitas sehingga dapat meningkatkan produktivitas masyarakat dan pemerintah dapat mempermudah atau menyederhanakan mengenai prosedur-prosedur dalam PMA dan PMDN, sehingga masyarakat dalam negeri dapat ikut terlibat dalam memajukan dimana sektor tersebut mempunyai potensi besar yang dapat meningkatkan pendapatan asli daerah.
Kata Kunci : PAD, PDRB, Inflasi, Jumlah Penduduk, Investasi
Penulis Utama | : | Rivan Alvian Pamungkas |
Penulis Tambahan | : | - |
NIM / NIP | : | F1117052 |
Tahun | : | 2020 |
Judul | : | Analisisis Faktor-faktor yang Mempegaruhi Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Provinsi DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY dan Jawa Timur Periode 2008-2017 |
Edisi | : | |
Imprint | : | Surakarta - Fak. Ekonomi dan Bisnis - 2020 |
Program Studi | : | S-1 Ekonomi Pembangunan Non Reguler |
Kolasi | : | 100 p.: ilus. ; tab.; bib.; 28 cm. |
Sumber | : | UNS-Fak. Ekonomi dan Bisnis Jurusan Studi Ekonomi Pembangunan-F1117052-2020 |
Kata Kunci | : | |
Jenis Dokumen | : | Skripsi |
ISSN | : | |
ISBN | : | |
Link DOI / Jurnal | : | - |
Status | : | Public |
Pembimbing | : |
1. Drs. Wahyu Agung Setyo, M.Si. |
Penguji | : | |
Catatan Umum | : | Lamp unpublish |
Fakultas | : | Fak. Ekonomi dan Bisnis |
File | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
---|