Penulis Utama : Alin Suprastiyani
NIM / NIP : F0200017
× ABSTRAK Penelitian yang berjudul Analisis Beberapa Variabel Yang Mempengaruhi Keberhasilan Pengusaha Kecil Brem di Madiun ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel modal, jumlah tenaga kerja, tingkat pendidikan, pengalaman usaha, dan waktu operasi perhari secara sendiri – sendiri dan bersama – sama terhadap keberhasilan usaha pengusaha kecil brem di Madiun, dan mengetahui variabel mana yang mempunyai pengaruh dominan terhadap keberhasilan pengusaha kecil brem tersebut. Perumusan masalah yang diajukan dalam penelitian ini adalah : apakah variabel-variabel modal, jumlah tenaga kerja, tingkat pendidikan, pengalaman usaha, dan waktu operasi per hari, secara bersama-sama dan secara parsial dapat mempengaruhi keberhasilan pengusaha kecil brem di Desa Kaliabu, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun? Serta Dari ke lima variabel modal , jumlah tenaga kerja, tingkat pendidikan, pengalaman usaha, dan waktu operasi per hari tersebut, manakah yang mempunyai pengaruh dominan terhadap variabel keberhasilan Pengusaha kecil brem di Desa Kaliabu, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun? Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan sampel jenuh, karena jumlah populasi kurang dari 100, maka semua populasi diteliti. Dalam penelitian ini terdapat 37 sampel yang diteliti. Hipotesis dalam penelitian ini adalah “Variabel – variabel modal, jumlah tenaga kerja, tingkat pendidikan, pengalaman usaha, waktu operasi perhari, secara parsial dan bersama – sama mempunyai pengaruh positif terhadap keberhasilan pengusaha kecil brem” dan “Variabel modal mempunyai pengaruh yang dominan terhadap keberhasilan pengusaha kecil brem” Untuk mengetahui apa yang menjadi perumusan masalah di atas, dan untuk mencapai tujuan penelitian , maka data yang sudah diperoleh kemudian diolah dengan SPSS. Dari analisis yang dilakukan dapat diketahui persamaan regresi linier berganda sebagai berikut : Y = -10876881 + 0,526 X1 + 1372919,7 X2 + 123567,03 X3 + 121489,29 X4 + 67593,218 X5 dengan nilai uji t dari variabel modal (X1) = 3,929 ; variabel jumlah tenaga kerja (X2) = 3,817 ; variabel tingkat pendidikan (X3) = 0,418 ; variabel pengalaman usaha (X4) = 3,219 ; dan variabel waktu operasi perhari (X5) = 2,815, serta uji F adalah sebesar 14,536. dari perhitungan diatas diketahui bahwa variabel modal, jumlah tenaga kerja, pengalaman usaha, dan waktu operasi perhari mempunyai pengaruh positif terhadap keberhasilan usaha, karena nilai t hitung > dari t tabel (1,96). Tetapi variabel tingkat pendidikan tidak mempunyai pengaruh positif terhadap keberhasilan usaha, karena nilai t hitung yang didapat < t tabel (1,96). Dan dari nilai t hitung tersebut variabel modal mempunyai nilai yang paling besar hal ini menunjukkan bahwa modal mempunyai pengaruh dominan diantara variabel – variabel independen yang lain terhadap keberhasilan pengusaha kecil brem. Dari nilai uji F menunjukkan bahwa variabel modal, jumlah tenaga kerja, tingkat pendidikan, pengalaman usaha, dan waktu operasi perhari secara bersama – sama mempunyai pengaruh terhadap keberhasilan usaha pengusaha kecil brem di Madiun. Karena F hitung > F tabel (2,53). Dan dari perhitungan R2 diketahui bahwa R2 ( Adjusted R Squared ) sebesar 0,653 ini berarti bahwa besarnya sumbangan / kontribusi perubahan pada tingkat keberhasilan usaha yang betul – betul disebabkan oleh perubahan variabel - variabel modal, jumlah tenaga kerja, tingkat pendidikan, pengalaman usaha dan waktu operasi perhari adalah sebesar 65,3 % dan sisanya 34,7 % adalah disebabkan oleh variabel lain diluar model. Serta dari uji asumsi klasik multikolinieritas, autokorelasi serta heteroskedastisitas tidak terdapat penyimpangan dalam penelitian ini. Kesimpulan yang dapat diambil dari analisis menyatakan bahwa tidak semua hipotesis terbukti kebenarannya, karena ada hipotesis yang berbunyi “ variabel tingkat pendidikan mempunyai pengaruh positif terhadap keberhasilan usaha”, tidak terbukti kebenarannya. Pada bagian akhir penulisan ini, penulis memberikan saran antara lain agar pengusaha menambah modal walaupun dengan kredit, maka disarankan agar pengusaha kecil menjalin kemitraan dengan perusahaan besar, dengan sistem bapak angkat, karena dengan sistem ini tidak hanya masalah modal yang terpenuhi tetapi juga perusahaan besar sebagai mitranya mempunyai kewajiban untuk membina dan memberikan pelatihan – pelatihan demi kelangsungan industri kecil. Selain dengan sistem bapak angkat juga bisa dengan sistem modal ventura, karena modal yang dipinjamkan oleh perusahaan tersebut tanpa jaminan pengembalian. Dan untuk waktu operasinya pengusaha kecil hendaknya menjalankan sesuai dengan kebutuhan. Serta memanfaatkan koperasi yang sudah ada dengan sebaik-baiknya. Key words : bussines succes, capital, total labour, the grade of education, bussines experience, operational time per hour.
×
Penulis Utama : Alin Suprastiyani
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : F0200017
Tahun :
Judul : Analisis beberapa variabel yang mempengaruhi keberhasilan pengusaha kecil brem di Madiun
Edisi :
Imprint : Surakarta - F. Ekonomi -
Program Studi : S-1 Manajemen
Kolasi :
Sumber : UNS-F. Ekonomi-F.0200017
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing :
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Ekonomi dan Bisnis
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.