Penulis Utama | : | Aprillinda Fitri W.d. |
NIM / NIP | : | S531508053 |
Abstrak
Latar Belakang: Asam urat adalah produk akhir metabolisme purin pada manusia. Peningkatan produksi asam urat atau penurunan ekskresi asam urat di ginjal dapat mempengaruhi kenaikan kadar kreatinin darah. Jambu biji merah (Psidium Guajava Linn.) merupakan buah yang tinggi kandungan vitamin C, polifenol, flavonoid yang berfungsi sebagai antioksidan. Secara empiris jambu biji merah digunakan sebagai obat berbagai penyakit salah satunya hiperurisemia sekunder .
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian jus jambu biji merah (psidium guajava linn.) terhadap kadar asam urat dan kreatinin darah mencit putih (mus musculus) model hiperurisemia sekunder.
Metode: Penelitian ini berjenis penelitian eksperimen dengan rancangan pre test dan post test control group design. Sampel penelitian sebanyak 48 ekor mencit putih jantan galur Balb/c usia 2 bulan. Pengelompokan di bagi menjadi 6 kelompok, yaitu kelompok KN hanya diberi pakan standar, kelompok KP diinduksi potasium oxonate dan diberi pakan standar, kelompok P1 diinduksi potasium oxonate, diberi pakan standar dan obat allopurinol 0,26 mg/Kg BB mencit/hari, kelompok perlakuan (P2,P3,P4) diinduksi potasium oxonate, diberi pakan standar dan jus jambu biji merah dosis 5 mg/Kg BB mencit/hari, 10 mg/Kg BB mencit/hari, 20 mg/Kg BB mencit/hari. Kadar asam urat darah mencit diukur dengan metode enzimatik dengan menggunakan reagen uric acid FS TBHBA dan Kadar kreatinin darah mencit diukur dengan metode jaffe dengan menggunakan reagen Creatinine FS. Data dianalisis menggunakan uji One Way Anova dan perbedaan bermakna bila nilai p < 0>Hasil: Pemberian jus jambu biji merah dosis 5 ml/Kg BB, dosis 10 ml/Kg BB dan dosis 20 ml/Kg BB mencit/hari dapat menurunkan kadar asam urat dan kadar kreatinin secara bermakna (p < 0 p=0,001), p=0,001), p=0,001). p=0,001), p=0,001), p=0,001). >Kesimpulan: Pemberian jus jambu biji merah pada mencit dosis 5 ml/Kg BB/hari, 10 ml/Kg BB/hari dan 20 ml/Kg BB/hari sangat bermakna dalam menurunkan kadar asam urat dan kadar kreatinin darah mencit putih (mus musculus) model hiperurisemia. Dosis paling efektif dalam menurunkan kadar asam urat dan kreatinin darah mencit putih (Mus musculus) adalah dosis 20 ml/Kg BB mencit/hari.
Kata Kunci : Jambu Biji Merah (Psidium Guajava Linn.), Asam Urat, Kreatini
Penulis Utama | : | Aprillinda Fitri W.d. |
Penulis Tambahan | : | - |
NIM / NIP | : | S531508053 |
Tahun | : | 2017 |
Judul | : | Pengaruh Pemberian Jus Jambu Biji Merah (Psidium Guajava Linn.) terhadap Kadar Asam Urat dan Kreatinin Darah Mencit Putih (Mus Musculus) Model Hiperurisemia Sekunder |
Edisi | : | |
Imprint | : | Surakarta - Pascasarjana - 2017 |
Program Studi | : | S-2 Ilmu Gizi |
Kolasi | : | |
Sumber | : | UNS-Pascasarjana Prog. Studi Ilmu Gizi-S531508053-2017 |
Kata Kunci | : | |
Jenis Dokumen | : | Tesis |
ISSN | : | |
ISBN | : | |
Link DOI / Jurnal | : | - |
Status | : | Public |
Pembimbing | : |
1. Paramasari Dirgahayu, dr., Ph.D. 2. Brian Wasita, dr., Sp., Ph.D. |
Penguji | : | |
Catatan Umum | : | |
Fakultas | : | Sekolah Pascasarjana |
File | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
---|