Kesulitan dalam berkomunikasi dapat menghambat pemerolehan bahasa dan informasi  pada tunagrahita. Untuk mengatasi hal tersebut anak tunagrahita memerlukan layanan pendidikan yang tepat untuk mengembangkan kemampuan dan potensi yang dimiliki. Salah satunya menggunakan metode permainan teka – teki silang bergambar, melalui metode permainan teka-teki silang bergambar dapat menciptakan suasanan belajar yang menyenangkan saat kegiatan pembelajaran dan siswa akan lebih mudah mengenal nama benda dengan bantuan gambar. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan penguasaan kosakata menggunakan metode permainan teka-teki silang bergambar pada siswa tunagrahita ringan di SLB Panca Bhakti Magetan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas. Pengumpulan data menggunakan tes praktek untuk mengetahui hasil kemampuan penguasaan kosakata sebelum dan sesudah diberikan treatment.
Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan kemampuan penguasaan kosakata melalui metode permainan teka-teki silang bergambar dengan hasil test pada siklus I diketahui rerata nilai penguasaan kosakata sebesar 38,3%. Pada siklus II rerata nilai penguasaan kosakata sebesar 71,1%. Ketuntasan secara klasikal telah mencapai 70%. Berdasarkan data tersebut secara klasikal telah mencapai ketuntasan belajar.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa melalui metode permainan teka-teki silang bergambar dapat meningkatkan penguasaan kosa kata pada siswa kelas III SDLB Panca Bhakti Magetan tahun pelajaran 2019/2020.

Kata Kunci: penguasaan kosakata, permainan teka-teki silang bergambar, siswa tunagrahita ringan