Abstrak:Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kesesuaian ukuran luasbengkel kerja kayu berdasarkan Permendiknas No. 40 Tahun 2008, meninjau tataletak peralatan dan perabotan di ruang bengkel kerja kayu mesin terkait denganalur kerja praktik yang sistematis, dan mengetahui kenyamanan pengguna dengandesain ruang bengkel kerja kayu yang ada. Hal ini diharapkan dapat mendukungpengembangan ruang bengkel kerja kayu agar memberikan kenyamanan bagipenggunanya.Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif. Data yang diperolehberupa data primer dan data sekunder, dengan teknik pengambilan sampel berupasnowball sampling. Sedangkan metode pengumpulan data dilakukan dengan carawawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakanmodel analisis interaktif dengan tahapan: pengumpulan data, reduksi data,penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi.Hasil dari penelitian ini adalah (1) Luas bengkel kerja kayu belummemenuhi standar Permendiknas No.40 Tahun 2008, karena jumlah peserta didikyang menggunakan ruang bengkel kayu melebihi kapasitas yang tercantum; (2)Tata letak peralatan dan perabotan di ruang bengkel kerja kayu belum sesuaidengan alur kerja praktik, dikarenakan terdapat kegiatan yang dilakukan diluarruang bengkel sehingga membuat pekerjaan seperti sudah sesuai dengan alur kerjapraktik kayu; (3) Desain ruang dan tata letak peralatan/perabotan belummemberikan kenyamanan bagi penggunanya, dan dalam aspek ketinggian mejakerja pada mesin sudah dirasa nyaman.Kata kunci: luas, alur kerja praktik, ruang bengkel kerja kayu, kenyamanan