ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan mengenal lambang bilangan 1-10 pada anak kelompok A TK Sri Juwita Hanum Surakarta Tahun Ajaran 2018/2019 dengan menerapkan metode problem solving dengan indikator a) membilang dengan menunjuk lambang bilangan 1-10, b) mengurutkan lambang bilangan 1-10 dengan benda, dan c) menghubungkan lambang bilangan 1-10 dengan benda.
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, dengan tiap siklus terdiri atas perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah anak kelompok A yang berjumlah 17 anak. Sumber data berasal dari guru dan peserta didik. Teknik pengumpulan data adalah dengan observasi, wawancara, dokumentasi, dan tes. Validitas data menggunakan teknik triangulasi metode. Analisis data menggunakan teknik analisis data kuantitatif dan analisis data kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui penerapan metode problem solving dalam pembelajaran dapat meningkatkan kemampuan mengenal lambang bilangan 1-10 pada anak kelompok A dari pratindakan ke siklus I dan dari siklus I ke siklus II. Proses pembelajaran pada pratindakan menggunakan metode ceramah sehingga kemampuan mengenal lambang bilangan 1-10 anak rendah. Peningkatan terjadi pada siklus I. Kemampuan mengenal lambang bilangan 1-10 meningkat meskipun belum optimal. Pelaksanaan siklus II menyebabkan kemampuan mengenal lambang bilangan 1-10 meningkat dan menjadi optimal sehingga pembelajaran menjadi lebih berkualitas. Simpulan penelitian ini adalah penerapan metode problem solving dapat meningkatkan kemampuan mengenal lambang bilangan 1-10 pada anak kelompok A TK Sri Juwita Hanum Surakarta Tahun Ajaran 2018/2019.

Kata kunci : metode problem solving, kemampuan mengenal lambang bilangan 1- 10, anak usia dini