×
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) proses dan hasil pengembangan modul yang valid, praktis dan efektif dalam pembelajaranmatematika untuk siswa tunagrahita, 2) apakah pembelajaran menggunakan modul pull outberbantuan media untuk siswa tunagrahita efektif untuk meningkatkan prestasi belajar matematika.Penelitian pengembangan modul pull outini menggunakan model 4Ddari Thiagarajan yang dimodifikasi. Model 4Dterdiri dari 4 tahap yaitu: 1) tahap pendefinisian; 2) tahap perancangan; 3) tahap pengembangan; 4) tahap penyebaran. Penambahan proses forum group discussion (FGD) merupakan bentuk modifikasi. FGD dilakukan antara peneliti dengan para ahli apabila terdapat ketidaksesuaian hasil dengan tujuan. Analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif, analisis kualitas modulberdasarkan saran dari validator, skor kriteria keefektifan dan kepraktisan, dan analisis pretes-postesprestasi belajar matematika dengan menggunakan uji T (uji hipotesis).Hasil penelitian disimpulkan bahwa: 1) proses pengembangan modul diawali dengan analisis permasalahan dan kebutuhan siswa tunagrahita, konstruksi instrumen, pemilihan format modul sehingga diperolehdraf 1 sebagai desain awal modul. Proses validasi dilakukan dengan menindaklanjuti saran dari ahli sehingga diperoleh modul yang valid. Modul yang sudah valid dilakukan uji coba dan diperoleh hasil modul praktis dengan rerata persentase keterlaksanaan pembelajaran 90% dan efektif berdasarkan persentase respon siswa sebesar 87%.;2) pembelajaran dengan modul pull out lebih efektif untuk meningkatkan prestasi belajar matematika dibanding menggunakan bahan ajar yang sudah ada.Kata kunci: tunagrahita, modul pull out,prestasi belajar matematika.