Gigi adalah salah satu struktur berkalsifikasi dan keras yang terdapat didalam mulut manusia dan hewan vertebrata. Strukturnya yang bervariasimemungkinkan gigi melakukan banyak fungsi dan mengalami permasalahan umumseperti penyakit pada gigi yang berakibat fatal jika tidak segera diketahui gejalanya.Dalam mendiagnosis penyakit gigi pada manusia, para dokter masih menggunakancara yang sederhana dengan mengamati gejala-gejala yang ada pada gigi pasiensehingga untuk memastikan suatu penyakit gigi yang diderita pasien memerlukanwaktu. Dalam hal ini dibutuhkan sebuah media yang bertindak sebagai seorangpakar untuk membantu dokter, mengingat keterbatasaan pengetahuan mengenaipenyakit gigi dan kurangnya tenaga penyuluhan untuk mengadakan sosialisasiperawatan dan pencegahan penyakit gigi pada manusia.Penelitian sistem pakar penyakit gigi dan mulut pada manusia bertujuan untukmerancang dan membangun suatu sistem untuk mendiagnosa penyakit gigi danmulut. Model inferensi yang digunakan dalam pembuatan sistem pakar ini adalahpenalaran maju (forward chaining) sedangkan teknik pencarian menggunakandepth first search. Penentuan dalam mendiagnosa sistem pakar dilakukan melaluiproses konsultasi antara sistem dan pengguna. Jawaban disesuaikan dengan aturanyang berada di dalam sistem, jika jawaban dimasukkan sesuai aturan yang berlaku,maka sistem akan memberikan hasil diagnosa berupa informasi penyakit gigi yangdiderita. Sedangkan metode pengumpulan data dalam mendukung penelitian antaralain : wawancara dan kajian pustaka.Dalam pembuatan sistem pakar dengan metode forward chaining diharapkandapat membantu dokter dalam melakukan diagnosa awal terhadap penyakit gigi danmemberikan solusi untuk mengatasi penyakit gigi.Kata Kunci : sistem pakar, penyakit gigi, forward chaining, depth first search.