×
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan abu sekam padi dalam pembuatan batu bata terhadap nilai thermal properties (berat jenis dan konduktivitas termal) dan kuat tekan pada batu bata, selain itu untuk mengetahui persentase penambahan abu sekam padi dengan nilai konduktivitas termal yang paling rendah. Adapun variasi penambahan abu sekam padi yakni 0%, 5%, 10%, 15% dan 20%. Setelah pembakaran batu bata selama 24 jam, kemudian dilakukan pengujian batu bata meliputi berat jenis, konduktivitas termal dan kuat tekan.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan standar uji batu bata yang digunakan tersebut mengacu pada SNI 15-2094-2000. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh nilai berat jenis paling rendah pada variasi 20% yaitu 1,3 gr/cm3, kuat tekan maksimal pada variasi 20% yaitu 6,97 MPa dan nilai konduktivitas termal paling rendah pada variasi 5% yaitu 0,305 W/m.K.
Simpulan dari penelitian ini adalah penambahan abu sekam padi berpengaruh terhadap nilai thermal properties dan kuat tekan batu bata. Dengan variasi 20% didapatkan berat jenis 1,3 gr/cm3, kuat tekan maksimal pada variasi 20% yaitu 6,97 MPa dan persentase penambahan abu sekam padi untuk mendapatkan nilai konduktivitas termal yang paling rendah yaitu pada variasi 5% dengan nilai 0,305 W/m.K.