Penulis Utama | : | Nabiila Yumna Ghina |
NIM / NIP | : | D0313051 |
ABSTRAK
Masalah lingkungan hidup global merupakan sebuah refleksi masyarakat internasional terhadap terjadinya kerusakan ataupun pencemaran lingkungan yang melanda dunia akibat dari adanya aktivitas pembangunan. Pembangunan ini memicu percepatan fenomena perubahan iklim yang seharusnya menjadi fenomena yang natural. Melalui Perjanjian Protokol Kyoto, masyarakat dunia sepakat untuk melakukan pengurangan emisi Gas Rumah Kaca (GRK). Indonesia merupakan salah satu negara yang turut berkontribusi dalam pengurangan emisi GRK dengan membuat Program Kampung Iklim (PROKLIM) yaitu kegiatan pengelolaan lingkungan dengan berbasis pemberdayaan masyarakat. PROKLIM ini telah diterapkan pada Kota Surakarta, yaitu pada Kampung Sambirejo, Kampung Sondakan, Kampung Sekip, dan Kampung Kandang Doro. Penelitian ini bertujuan untuk melihat proses pemberdayaan masyarakat dan peran aktor, modal sosial, dan partisipasi masyarakat pada Kampung Iklim pada Kota Surakarta.
Penelitian ini menggunakan teori pemberdayaan masyarakat dan tindakan sosial oleh Max Weber. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus jamak. Studi kasus dipilih karena dapat digunakan untuk meneliti kasus yang spesifik dengan batasan yang jelas. Proses pengumpulan data dilakukan melalui beberapa teknik, yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisa dalam penelitian ini dilakukan melalui tiga teknik, yaitu penjodohan pola, pembuatan eksplanasi, dan analisis deret waktu. Penulis menggunakan teknik purposive sampling untuk memperoleh data pada penelitian ini, sehingga sampel yang diambil penulis benar-benar representatif serta mengetahui secara pasti mengenai data yang dibutuhkan untuk penelitian ini. Informan pada penelitian ini adalah Ketua Kampung Iklim dan masyarakat Kampung Iklim.
Dalam pelaksanaan PROKLIM, DLH Kota Surakarta dan aktor Kampung Iklim melakukan tahapan-tahapan proses pemberdayaan masyarakat, yaitu tahapan penyadaran, penunjukkan masalah dan pemecahan masalah, tahapan implementasi rencana dan publikasi informasi, dan pemberdayaan masyarakat. Untuk aktor Kampung Iklim menggunakan beberapa pendekatan pemberdayaan dalam upaya memberdayakan masyarakat, yaitu pendekatan 5P. Penelitian ini-pun menggambarkan modal sosial dan partisipasi masyarakat pada Kampung Iklim, dan juga tindakan-tindakan yang dipakai oleh aktor Kampung Iklim dalam pelaksanaan PROKLIM. Pada penerapan PROKLIM, ditemukan manfaat-manfaat dan kendala- kendala. Manfaat ini dilhat dari segi ekonomi, sosial, dan lingkungan. Sedangkan untuk kendala yang dihadapi oleh Kampung-Kampung Iklim ini, terdapat kendala yang dapat diatasi dan ada pula yang tidak.
Kata Kunci: Aktor, Masyarakat, Modal Sosial, Partisipasi, PemberdayaanMasyarakat, PROKLIM
Penulis Utama | : | Nabiila Yumna Ghina |
Penulis Tambahan | : | - |
NIM / NIP | : | D0313051 |
Tahun | : | 2017 |
Judul | : | Kampung Iklim: Pengelolaan Lingkungan Berbasis Pemberdayaan Masyarakat |
Edisi | : | |
Imprint | : | Surakarta - FISIP - 2017 |
Program Studi | : | S-1 Sosiologi |
Kolasi | : | |
Sumber | : | UNS-FISIP Sosiologi-D0313051-2017 |
Kata Kunci | : | |
Jenis Dokumen | : | Skripsi |
ISSN | : | |
ISBN | : | |
Link DOI / Jurnal | : | - |
Status | : | Public |
Pembimbing | : |
1. Siti Zunariyah, S.Sos., M.Si. |
Penguji | : | |
Catatan Umum | : | |
Fakultas | : | Fak. ISIP |
File | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
---|