×
ABSTRAK
Simpang Tiga Tuguboto Kota Surakarta, Provinsi Jawa Tengah merupakan
kawasan komersial sehingga memiliki lalu lintas yang komplit dan tingkat
pertumbuhan lalu lintas yang cepat. Hal ini dipengaruhi dengan kurangnya
fasilitas yang memadai seperti tidak adanya lampu syarat lalu lintas. Masalah
lainnya adalah rawannya terjadi kecelakaan pada Simpang Tiga Tuguboto.
Cara penelitian yang dilakukan adalah dengan melakukan survei di lapangan
untuk mendapatkan data primer di lapangan dan mengumpulkan data sekunder
dari beberapa instansi yang kemudian diolah dengan acuan MKJI 1997.
Dari hasil perhitungan kinerja simpang tersebut pada kondisi eksisting memiliki
DS = 1,16 (jam puncak pagi), DS = 1,04 (jam puncak siang), dan DS = 1,32 (jam
puncak sore); Kapasitas simpang = 32004,04 smp/jam dan Tundaan = 32,08
det/smp. Dari hasil perhitungan pada kondisi eksisting, DS yang paling besar
adalah pada saat jam puncak pagi, maka perbaikan yang dilakukan menggunakan
data arus pada jam puncak pagi. Perbaikan yang dilakukan yaitu dengan
pemasangan Traffic Light dengan sinyal 3 fase dengan waktu siklus 100 detik.
Kinerja simpang setelah didesain ulang, menghasilkan DS pendekat Utara 1,12;
pendekat Barat 1,01; pendekat Timur 1,27; Panjang antrian Utara 51,8 meter;
Panjang antrian Barat 151,2 meter dan Panjang antrian Timur 173,7 meter dan
Tundaan = 73,05 det/smp. Biaya untuk pelebaran jalan dan pemasangan traffic
light sebesar Rp 683.000.000 dengan waktu pelaksanaan selama 3 minggu.
Kata kunci : Evaluasi, DS, Traffic light.