ABSTRAK

Iqbal Rizky Kurniawan, 2018. Rehabilitasi Infrastruktur Irigasi Air Tanah Di Desa Ketitang Kecamatan Nogosari Kabupaten Boyolali, Tugas Akhir D3 Teknik Sipil Infrastruktur Perkotaan Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Pemenuhan kebutuhan air irigasi dalam daerah layanan BBWS Bengawan Solo masih kurang, sehingga diperlukan upaya perbaikan sarana dan prasarana irigasi untuk menjamin efesiensi penggunaan sumber air. Dengan kata lain, pihak pengelola wajib menyediakan sarana dan prasarana yang memadai. Untuk dapat memanfaatkan air tanah yang keberadaannya pada lapisan pembawa air atau aquifer, diperlukan infrastruktur pendukungnya yaitu dengan dibangun fasilitas berupa sumur, mesin pompa serta infrastruktur pendukung lainnya. Oleh karena itu perlu dilakukan evaluasi kinerjai jaringan irigasi air tanah di Desa Ketitang Kecamatan Nogosari Kabupaten Boyolali.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif, evaluatif dimana data-data hasil penelitian diolah kemudian dianalisis untuk diambil kesimpulan, dengan melakukan survei kondisi existing kinerja jaringan irigasi di Desa Ketitang Kecamatan Nogosari Kabupaten Boyolali, menganalisis setiap lokasi dan menentukan koordinat lokasinya, mengevaluasi kinerja jaringan irigasi air tanah beserta komponennya.  

Hasil penelitian yang dilakukan dengan mensurvei setiap lokasi jaringan irigasi air tanah di Desa Ketitang Kecamatan Nogosari Kabupaten Boyolali, diperoleh data primer berupa kinerja terbaru yang meliputi (sumur, mesin, pompa, rumah pompa, pipa saluran dan box pembagi). Di Desa Ketitang Kecamatan Nogosari Kabupaten Boyolali dimana terdapat 4 titik lokasi. Dengan kondisi untuk PWS 011, PWS 012, PWS 014, PWS 057 lokasi di Desa Ketitang Kecamatan Nogosari Kabupaten Boyolali status tidak operasi dan klasifikasi kondisi kinerja jelek semua dan dengan total kinerja di semua PWS 7,5 persen (%). Tingginya kondisi JIAT yang jelek maka sangat diperlukan perhatian sangat serius untuk JIAT tersebut secara keseluruhan dan segera melakukan pemeliharaan khusus hingga rehab. Dan hasil keseluruhan total atau rekapitulasi rencana anggaran biaya pada masing – masing PWS/Rumah Pompa yaitu : PWS 011 dengan total Rp 875,523,109.26, PWS 012 dengan total Rp 839,363,578.16, PWS 014 dengan total Rp 909,067,665.36, dan PWS 054 dengan total Rp 862,127,321.36.

Kata kunci: IRIGASI, AIR TANAH, KINERJA