ABSTRAK
Pajak merupakan kontribusi terbesar dalam penerimaan APBN. Untuk
meningkatkan pelayanan perpajakan, Direktorat Jenderal Pajak menyediakan
sarana online berbasis sistem informasi, salah satunya yaitu e-Filing. Kantor
Pelayanan Pajak Pratama Boyolali merupakan salah satu Kantor Pelayanan Pajak
yang menyediakan layanan e-Filing.
Tujuan Pengamatan yang dilakukan oleh penulis di Kantor Pelayanan Pajak
Pratama Boyolali adalah untuk mengetahuisistem pelaporan Surat Pemberitahuan
(SPT) Tahunan Pajak Penghasilan Wajib Pajak orang pribadi melalui e-Filing.
Pelaporan Surat Pemberitahuan (SPT) tersebut tentunya akan lebih efektif dan
efisien apabila dilakukan menggunakan sistem informasi yang dapat diakses
dimana saja dan kapan saja.
Jenis Pengamatan yang digunakan dalam penulisan Laporan Tugas Akhir ini
yaitu dengan pengamatan deskriptif kualitatif. Teknik Pengumpulan Data
dilakukan dengan metode wawancara secara langsung dan terstruktur melalui
pedoman wawancara, observasi berperan aktif, dan studi dokumen.
Berdasarkan hasil pengamatan yang telah dilakukan, diketahui sistem
pelaporan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan Wajib Pajak Orang Pribadi
melalui e-Filing membutuhkan dokumen-dokumen yang diperlukan, didukung
oleh rangkaian prosedur pelaporan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan Pajak
Penghasilan Wajib Pajak Orang Pribadi melalui sistem e-Filing yang telah
tersedia di website resmi Direktorat Jenderal Pajak untuk menghasilkan suatu
keluaran yang berupa Bukti Penerimaan Elektronik. Sistem pelaporan Surat
Pemberitahuan (SPT) Tahunan Pajak Penghasilan Wajib Pajak Orang Pribadi
melalui e-Filing ini juga didukung oleh Wajib Pajak sebagai teknisi, komputer,
laptop, notebook, maupun smartphone, serta basis data Master File Wajib Pajak
yang menyimpan seluruh informasi tentang Wajib Pajak. Untuk menghindari
kerusakan pada sistem, Kantor Pelayanan Pajak Pratama Boyolali menyediakan
ruang server tersendiri dan didukung oleh Sumber Daya Manusia yang
berkompeten dalam bidang sistem informasi. Walaupun sudah dilakukan
pengendalian untuk mencegah kerusakan, namun masih terdapat kendala yang
sering dihadapi dalam sistem pelaporan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan
Pajak Penghasilan Wajib Pajak Orang Pribadi melalui e-Filing. Kendala tersebut
terdapat pada tegangan listrik yang sering turun dan jaringan dari pusat yaitu
Direktorat Jenderal Pajak yang sering error dan overload
Kata Kunci : Sistem Pelaporan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan, Pajak
Penghasilan, Wajib Pajak Orang Pribadi, e-Filing, Kantor Pelayanan Pajak
Pratama Boyolali.