Latar Belakang: Kandidemia adalah infeksi aliran darah oleh Candida spp. Penelitian - penelitian mengenai kandidemia terhadap neonatus masih sedikit, meskipun angka kematian tinggi. Penelitian ini dilakukan untuk menentukan faktor yang dapat memprediksi mortalitas neonatus dengan kandidemia dan untuk memperkaya literatur tentang kandidemia pada neonatus. Metode: Rekam medis neonatus dengan kultur darah positif Candida spp. Sepanjang tahun 2016 -2019 dipilih. Dari 103 rekam medis, 59 rekam medis di inklusi dan 44 rekam medis di eksklusi. Analisis chi square dan regresi logistik berganda dilakukan untuk mengetahui faktor terkait yang signifikan terhadap prognosis neonatus dengan kandidemia. Hasil: Melalui analisis Chi Square, tiga variabel didapatkan signifikan. Moderate to late preterm (p value = 0,026), akses vena sentral (p value = 0,026), dan intubasi endotrakeal (p value = 0,001) diikutkan ke uji regresi logistik berganda. Analisis tersebut menyatakan akses vena sentral (p value = 0,029, OR = 4,296, CI =1,166 - 15,834) dan intubasi endotrakeal (p value = 0,003, OR = 8,462, CI = 2,076 - 34,492) sebagai faktor signifikan yang berpotensi memperburuk prognosis kandidemia pada neonatus Simpulan: Akses vena sentral dan intubasi endotrakeal berpotensi meningkatkan tingkat mortalitas neonatus dengan kandidemia