×
Tembakau menjadi salah satu komoditas unggulan di Kabupaten Temanggung berdasarkan kajian masterplan percepatan pembangunan ekonomi Temanggung (MP3ET). Usahatani tembakau tidak lepas dari kondisi lingkungan dan juga faktor-faktor usahatani tembakau. Salah satu input yang berpengaruh terhadap usahatani tembakau yakni pupuk. Dalam upaya membantu petani dalam memeperlancar usahataninya, pemerintah telah menyediakan subsidi pupuk dengan pola kartu tani yang diharapkan dapat membantu petani dalam menjalankan usahataninya. Untuk mengetahui tingkat keberhasilan suatu kebijakan dapat dilakukan dengan mengukur efektivitasnya. Efektivitas subsidi pupuk diukur berdasarkan enam indikator yaitu tempat, jenis, jumlah, mutu, waktu dan harga sehingga petani dapat menggunakan pupuk sesuai dengan kebutuhannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas distribusi pupuk bersubsidi dengan pola kartu tani, perbandingan efektivitas distribusi pupuk bersubsidi dengan pola kartu tani dan tanpa kartu tani serta untuk mengetahui pengaruh efektivitas distribusi pupuk bersubsidi terhadap produksi tembakau di Kecamatan Bansari Kabupaten Temaggung. Metode dasar penelitian adalah deskriptif analitis. Lokasi penelitian yaitu Kecamatan Bansari Kabupaten Temanggung dimana daerah tersebut menerapkan distribusi pupuk bersubsidi dengan pola kartu tani. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan pencatatan. Analisis data yang digunakan adalah analisis efektivitas distribusi pupuk bersubsidi dengan pola kartu tani berdasarkan indikator enam tepat (tepat harga, tepat jumlah, tepat waktu, tepat tempat, tepat mutu dan tepat jenis) dan analisis regresi (uji determinasi, uji F dan uji t). Hasil penelitian menunjukkan: distribusi pupuk bersubsidi dengan pola kartu tani berdasarkan prinsip enam tepat (harga, jumlah, waktu, tempat, mutu dan jenis) di Kecamatan Bansari Kabupaten Temanggung dengan persentase sebesar 66,1% tergolong cukup efektif. Efektivitas distribusi pupuk bersubsidi berpengaruh nyata terhadap produksi tembakau di Kecamatan Bansari Kabupaten Temanggung. Efektivitas distribusi memiliki hubungan positif terhadap produksi tembakau. Setiap kenaikian efektivitas distribusi pupuk bersubsidi sebesar 1%, maka produksi tembakau akan meningkat sebesar 0,720%. Pemerintah perlu melakukan penggawasan terhadap kios resmi sehingga harga jual pupuk bersubsidi sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET), selain itu pemerintah perlu menambah kuota pupuk bersubsidi di tingkat pengecer agar tidak terjadi kekosongan stok pupuk bersubsidi. Petugas penyuluh (PPL) sebaiknya melakukan sosialisasi tentang cara pemupukan yang baik dan benar dengan dosis-dosis yang sesuai kebutuhan tanaman tembakau.