×
Pembuatan aplikasi Virtual Reality Lokananta Records Surakarta berbasis android ini dilatar belakangi oleh banyaknya masyarakat yang kurang tertarik untuk mengunjungi Lokananta secara langsung. Hal ini disebabkan karena pengelolaan konsep tata ruang yang dirasa kurang menarik maupun karena kurang kuatnya publikasi kepada publik. Permasalahan tersebut yang selanjutnya mendorong penulis untuk membuat sebuah aplikasi Virtual Reality yang diharapkan bisa menjadi daya tarik tersendiri untuk Lokananta, disisi lain juga untuk mengedukasi masyarakat mengenai aset aset bersejarah baik berupa koleksi musik maupun alat alat produksi yang digunakan saat pertama kali dibangun dahulu.
Metodologi penelitian yang digunakan dalam proses pembuatan aplikasi Virtual Reality Lokananta Records Surakarta berbasis android Bagian 1 yaitu metode Game Development Life Cycle (GDLC). Didalam metode ini terbagi menjadi 6 tahap yaitu Inisiasi, pra produksi, produksi, testing, beta, dan tahap peluncuran. Dalam proses pembangunan aplikasi ini digunakan beberapa aplikasi desktop diantaranya Blender, Unity3D, CorelDRAW.
Di dalam aplikasi ini disajikan sebuah lingkungan maya Lokananta Records Surakarta yang meliputi beberapa ruangan yaitu Gedung Utama, ruang Display, ruang Museum, ruang Game dan beberapa aset – aset yang dimiliki oleh Lokananta Records Surakarta. Dengan beberapa gubahan tata letak dan tata ruang, serta beberapa interaksi berupa visualisasi animasi maupun penjelasan langsung diharapkan dapat menjadi daya tarik tersendiri untuk aplikasi ini. Dibutuhkan beberapa perangkat agar aplikasi virtual reality ini dapat dioperasikan dengan baik yaitu kacamata VR, Bluetooth remote controller, dan sebuah perangkat ponsel pintar dengan minimal spesifikasi Android API 4.4 (KitKat), RAM 2GB, dan memiliki sensor Gyroscope.
Kata kunci: Virtual Reality, 3D, Lokananta Records, Unity3D, Android