ABSTRAK
Uyunun Nudhira. S021602062. Analisis Jalur Faktor-Faktor Sepanjang Hayat Yang Mempengaruhi Terjadinya Overweight dan Obesitas Pada Balita Usia 2-5 Tahun  di Surakarta. TESIS. Pembimbing I: C.S.P Wekadigunawan, dr., MPH, Ph.D. Pembimbing II: Prof. Bhisma Murti, dr., MPH, M.Sc, Ph.D. Program Studi Kesehatan Masyarakat Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta.  
 
Latar Belakang: Di dunia obesitas anak di bawah usia 5 tahun meningkat dari 32 juta tahun 1990 menjadi 42 juta pada tahun 2014. Indonesia menduduki peringkat tertinggi 11,5% obesitas anak di Asia Tenggara tahun 2013. Di Indonesia overweight dan obesitas terus mengalami peningkatan namun belum menjadi fokus masalah gizi balita. Intervensi dan pencegahan sejak dini akan mengurangi risiko yang ditimbulkan pada masa dewasa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis jalur faktor-faktor sepanjang hayat overweight dan obesitas balita di Surakarta.
Subjek dan Metode: Penelitian ini merupakan analitik observasional dengan pendekatan case control. Lokasi penelitian di 5 wilayah puskesmas kabupaten Surakarta, bulan September – Oktober 2017. Pengambilan sampel menggunakan fixed diseases sampling dengan jumlah 150 responden.Variabel dependen yaitu overweight dan obesitas balita. Variabel independen yaitu IMT ibu, usia kehamilan, persalinan SC, BBL, ASI eksklusif, usia MP ASI, aktifitas fisik, pola makan, dan pekerjaan ibu. Teknik analisis menggunakan analisis jalur.
Hasil: Overweight dan obesitas balita dipengaruhi oleh IMT ibu (b= 2.0; CI 95%= 0.51 sd 3.42; p=0.008), persalinan SC (b= 2.1; CI 95%= 0.56 sd 3.73; p=0.008) BBL (b= -2.2; CI 95%= -4.28 sd -0.19; p=0.032), ASI eksklusif (b= -2.0; CI 95%= -3.60 sd -0.39; p=0.015), usia MP ASI (b= -1.3; CI 95%= -2.80 sd 0.11; p=0.072), aktivitas fisik (b= -3.0; CI 95%= -4.63 sd -1.37; p=0.001), dan pola makan (b= 1.9; CI 95%= 0.15 sd 3.60; p=0.033). BBL dipengaruhi oleh usia kehamilan (b= 4.2; CI 95%= 1.99 sd 6.32; p=0.001) dan IMT ibu (b= -1.1; CI 95%= -2.11 sd -0.13; p=0.025). ASI eksklusif dipengaruhi oleh pekerjaan ibu (b= -1.4; CI 95%= -2.10 sd -0.72; p=0.001).  
Kesimpulan: Overweight dan obesitas balita usia 2-5 tahun berpengaruh positif  dengan kebihan asupan makanan, peningkatan indeks massa tubuh ibu, dan persalinan sectio caesarean. Overweight dan obesitas balita usia 2-5 tahun berpengaruh negatif dengan berat badan lahir normal, ASI eksklusif, usia pemberian makanan pendamping ASI, dan aktivitas fisik.  
 
Kata Kunci: ANALISIS JALUR, FAKTOR SEPANJANG HAYAT, OVERWEIGHT DAN OBESITAS