Penulis Utama | : | Wildan Fakih Albasyra |
NIM / NIP | : | I8714047 |
ABSTRAK
Wildan Fakih Albasyra, 2017. Analisis Biaya Operasi dan Pemeliharaan Sumur Pompa JIAT di Kabupaten Sragen, Tugas Akhir D3 Teknik Sipil Infrastruktur Perkotaan Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Sumber daya air adalah salah satu karunia Tuhan Yang Maha Esa yang sangat besar manfaatnya bagi makhluk hidup. Sementara itu, kebutuhan akan air cenderung lebih besar dari pada ketersediaan air itu sendiri akibat dari populasi manusia yang meningkat setiap tahunnya. Untuk itu keberadaannya, di negara agraris ini sangatlah penting untuk dijaga konsistensi juga kelestariaannya.
Pemerintah pusat melalui membuat solusi dengan membangun sumur pompa JIAT (Jaringan Irigasi Air Tanah) yang diperuntukkan pada petani untuk mengantisipasi kekeringan saat musim tanam. Upaya pemerintah dalam menyediakan jaringan irigasi air tanah juga perlu dilanjutkan dengan upaya pelaksanaan Operasi dan Pemeliharaan. Salah satu tahapan pelaksaanaan Operasi dan Pemeliharaan JIAT dengan membuat Laporan Angka Kebutuhan Nyata Operasi dan Pemeliharaannya Sumur Pompa di Kabupaten Sragen dengan contoh perhitungan pada tipe pompa turbin vertikal dan pompa submersibel. Kedua pompa tersebut memiliki perbedaan mendasar pada sistem penggeraknya, pada pompa turbin vertikal penggeraknya berada di atas unit pompa sedangkan pompa submersibel penggeraknya berada di bawah unit pompa.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif, dimana data-data hasil penelitian diolah kemudian dianalisis untuk diambil kesimpulan, dengan melakukan penelusuran 2 lokasi di Kab. Sragen dengan 2 tipe pompa yang berbeda yaitu pompa turbin vertikal dan pompa submersible, kemudian menganalisis angka kebutuhan nyata operasi dan pemeliharaan jaringan irigasi air tanah.
Hasil penelitian yang dilakukan dengan mensurvei setiap lokasi Jaringan Irigasi Air Tanah di Kab. Sragen, dari penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa pada sumur pompa TW 017 R biaya operasi rutin per jam yang dibayarkan petani adalah Rp 182.763,5/jam dan biaya operasi rutin dan pemeliharaan berkala yang dibayarkan pemerintah adalah Rp 58.207.981/tahun, kemudian pada sumur pompa PWS 231 biaya operasi rutin per jam yang dibayarkan petani adalah Rp 205.152/jam dan biaya operasi rutin dan pemeliharaan berkala yang dibayarkan pemerintah adalah Rp 40.155.367/tahun. Rata-rata petani menanggung biaya operasi rutin sebesar Rp 154.381/jam dan total biaya operasi rutin dan pemeliharaan berkala yang ditanggung pemerintah sebesar Rp 98.202.198.834/tahun.
Kata kunci: IRIGASI, AIR TANAH, OPERASI DAN PEMELIHARAAN JIAT, POMPA, TURBIN VERTIKAL, SUBMERSIBEL
<!--[if gte mso 9]><xml>