×
Latar Belakang : Perilaku manusia dalam bekerja dapat menciptakan munculnya risiko yang berkaitan dengan keselamatan kerja. Perilaku tidak aman (unsafe behavior) merupakan penyebab dasar pada sebagian besar kejadian hampir celaka dan kecelakaan di tempat kerja. Hal ini dapat disebabkan oleh adanya faktor lain yang mempengaruhi terjadinya kecelakaan kerja seperti tingkat pengetahuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dengan perilaku keselamatan.
Metode : Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan menggunakan metode pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 83 orang. Sampel diambil dengan menggunakan teknik simple random sampling dan didapatkan 68 sampel. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini kuesioner tingkat pengetahuan dan kuesioner perilaku keselamatan, serta lembar isian data untuk mencatat umur dan masa kerja. Analisis bivariat menggunakan uji Gamma and Somers’d.
Hasil : Hasil analisis bivariat menunjukkan terdapat hubungan tingkat pengetahuan dengan perilaku keselamatan (p value = 0,001). Terdapat 25 (36,8%) responden memiliki tingkat pengetahuan yang baik yang terdiri dari 1 responden yang tidak aman dalam perilaku keselamatan dan 24 responden dengan perilaku keselamatan yang aman, 34 (50%) responden yang memiliki pengetahuan terdiri dari 2 responden yang memiliki perilaku keselamatan tidak aman dan 32 responden perilaku keselamatan yang aman, dan 9 (13.2%) responden memiliki tingkat pengetahuan yang kurang terdiri dari 8 responden yang tidak aman,.
Simpulan : Terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan dengan perilaku keselamatan.
Kata Kunci : Tingkat Pengetahuan, Perilaku Keselamatan