Penulis Utama | : | Isna Wahyu Mursitoh |
NIM / NIP | : | D1516053 |
ABSTRAK
Pengendalian kualitas (Quality Control) diperlukan dalam perusahaan karena adanya tuntutan kualitas yang harus dipenuhi, sehingga perlu adanya pemeriksaan produk sebelum dikirim ke konsumen. Terutama untuk produk jenis kain lokal yang menjadi salah satu keunggulan perusahaan karena memiliki banyak konsumen di dalam negeri yang harus dipenuhi permintaannya. Departemen Pengendalian Kualitas (Quality Control) dalam menerapkan pemeriksaan harus berdasarkan pada standar dan ketentuan yang ditetapkan oleh perusahaan.
Landasan teori menyatakan bahwa menurut Hari Punomo (2004:242) “Pengendalian Kualitas adalah aktivitas pengendalian proses untuk mengukur ciri- ciri kualitas produk, membandingkannya dengan spesifikasi atau persyaratan dan mengambil tindakan penyehatan yang sesuai apabila ada perbedaan antara penampilan yang sebenarnya dan yang standar.”
Metode yang digunakan dalam pengamatan ini adalah Deskriptif Kualitatif yaitu merupakan langkah kerja untuk mendeskripsikan suatu objek dan fenomena dalam tulisan yang bersifat naratif. Dalam pengamatan Deskriptif Kualitatif, data dan fakta yang dihimpun berbentuk kata atau gambar untuk mendeskripsikan suatu kejadian tertentu.
Hasil dari pengamatan yaitu bahwa PT Sari Warna Asli Unit I dalam menjaga kualitas produk kain lokal dilakukan melalui proses Pengendalian Kualitas (Quality Control) yang sudah sesuai dengan standar atau ketentuan perusahaan. Untuk menjaga kualitas produk yang baik, pelaksanaan pengendalian kualitas pada jenis kain lokal di PT Sari Warna Asli Unit I dilakukan secara bertahap melalui pemeriksaan untuk memisahkan grade baik dan grade cacat (Barang Sortiran). Setiap tahap pemeriksaan dilaksanakan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan perusahaan untuk menghasilkan kualitas yang diinginkan konsumen. Pelaksanaan pengendalian kualitas pada kain lokal dimulai dari tahap penerimaan kain dari produksi, proses rolling dilanjutkan dengan pemotongan kain, pemberian etiket dan pengemasan. Karyawan pelaksana lapangan bekerja sesuai instruksi kerja yang ada dan selalu dipantau oleh pimpinan agar pekerjaan berjalan dengan lancar. Kendala dalam pelaksanaan pengendalian kualitas pada jenis kain lokal adalah adanya return ke produksi, keterlambatan barang datang (kain grey) atau bahan baku, kurang koordinasi antar Departement dan terjadi penyusutan kain setelah proses inspeksi.
Kata Kunci : Prosedur, Pengendalian Kualitas (Quality Control)
Penulis Utama | : | Isna Wahyu Mursitoh |
Penulis Tambahan | : | - |
NIM / NIP | : | D1516053 |
Tahun | : | 2019 |
Judul | : | Prosedur Pengendalian Kualitas (Quality Control) pada Jenis Kain Lokal di Pt Sari Warna Asli Unit I Karanganyar |
Edisi | : | |
Imprint | : | Surakarta - FISIP - 2019 |
Program Studi | : | D-3 Manajemen Administrasi |
Kolasi | : | |
Sumber | : | UNS-FISIP Manajemen Administrasi-D1516053-2019 |
Kata Kunci | : | |
Jenis Dokumen | : | Laporan Tugas Akhir (D III) |
ISSN | : | |
ISBN | : | |
Link DOI / Jurnal | : | - |
Status | : | Public |
Pembimbing | : |
1. Drs. Is Hadri Utomo, M.Si |
Penguji | : | |
Catatan Umum | : | |
Fakultas | : | Fak. ISIP |
File | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
---|