Penulis Utama : Tovaliery Lado Anisa
NIM / NIP : I0514052
×

Abstrak

Paraxylene banyak digunakan sebagai bahan baku fiber, plasticizer, film, resin, pabrik penghasil dimetyl terephtalate (DMT) dan terephtalic acid (TPA), keduanya adalah perantara produksi polyester. Pabrik direncanakan berdiri di Kota Cilegon, Banten, pada tahun 2019. Pabrik paraxylene 99,5?rat kapasitas 350.000 ton/tahun, beroperasi selama 24 jam per hari dan 330 hari per tahun dengan waktu shut down satu bulan.
Reaksi pembuatan paraxylene dari toluene dan bahan pembantu hidrogen berlangsung dalam reaktor fixed bed multitube dengan katalis zeolit HZSM-5 tipe riekert pada suhu 502-562ºC tekanan atmosferis. Pembentukan produk berbasis proses disproporsionasi toluene konversi reaksi adalah 10%. Reaksi berlangsung secara endotermis non-isothermal dan non-adiabatic. Pabrik menghasilkan produk paraxylene sebesar 44.191 kg/jam dan produk samping benzene sebesar 33.424 kg/jam dari 77.616 kg toluene. Bahan pembantu hidrogen dibutuhkan sebesar 76.989 kg/jam. Energi yang dibutuhkan untuk proses 1.757.239.880 kJ/jam dengan heat loss 74.425.532 kJ/jam. Unit pendukung proses pabrik meliputi unit pengadaan air laut sebanyak 11.207.541 kg/jam, unit pengadaan air konsumsi umum dan sanitasi 829 kg/jam, unit pengadaan udara tekan diperkirakan sebesar 100 m3/jam (P=4 bar, T=35ºC), saturated steam 1.254 kg/jam (P=10 bar, T=181°C), unit pengadaan listrik sebesar 34 kWh/ton produk, dan unit pengadaan bahan bakar sebanyak 172 L/jam. Pabrik dirancang memiliki tiga laboratorium, yaitu laboratorium fisik, laboratorium analitik, serta laboratorium penelitian dan pengembangan  untuk mengontrol mutu bahan baku, produk, kualitas air, serta pengolahan limbah. Bentuk perusahaan yang dipilih adalah Perseroan Terbatas (PT), dengan struktur organisasi line and staff. Sistem kerja karyawan berdasarkan pembagian jam kerja yang terdiri dari karyawan shift dan non-shift. Jumlah kebutuhan tenaga kerja sebanyak 150 orang.
Harga bahan baku toluene $1.087/ton, harga produk paraxylene serta benzene masing-masing $9.000/ton dan $2.000/ton. Hasil analisis ekonomi diperoleh ROI (Return of Investment) sebelum dan sesudah pajak sebesar 64,50% dan 48,38%, POT (Pay Out Time) sebelum dan sesudah pajak selama 1,3 tahun dan 1,7 tahun, BEP (Break Even Point) 57,42%, SDP (Shut Down Point) 53,11%, dan DCF (Discounted Cash Flow) sebesar 16,73%. Berdasarkan hasil evaluasi diatas, maka pabrik paraxylene dengan kapasitas 350.000 ton/tahun dinilai layak didirikan karena memenuhi standar persyaratan pendirian suatu pabrik.


 .

×
Penulis Utama : Tovaliery Lado Anisa
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : I0514052
Tahun : 2018
Judul : Prarancangan Pabrik Paraxylene dari Proses Disproporsionasi Toluene dengan Kapasitas 350.000 Ton/Tahun
Edisi :
Imprint : Surakarta - F. Teknik - 2018
Program Studi : S-1 Teknik Kimia
Kolasi :
Sumber : UNS-Fak. Teknik Jur. Teknik Kimia-I0514052-2018
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr. Fadilah, S.T., M.T.
2. Dr. Dwi Ardiana S., S.T., M.T
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Teknik
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.