Penulis Utama | : | Vebrianti Rahayu |
NIM / NIP | : | D0315060 |
Kaum gay merupakan kelompok minoritas karena masih belum diterima keberadaannya dalam masyarakat. Hal tersebut menempatkan gay ke dalam kelompok yang rentan terhadap risiko mendapat perlakukan kekerasan. Tujuan penelitian ini untuk mengkaji risiko dan refleksivitas terhadap kekerasan pada komunitas gay di Surakarta. Teori dalam penelitian ini yaitu, teori Masyarakat Risiko dari Ulrich Beck. Penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus ini dilakukan di Surakarta. Teknik pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling. Adapun informan penelitian terdiri dari ketua dan pengurus Yayasan Gaya Mahardhika Surakarta, gay korban kekerasan, teman sesama komunitas, serta pengurus LSM Mitra Alam Surakarta. Data dikumpulkan dengan observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Untuk menguji validitas data dengan triangulasi sumber. Teknik analisis data menggunakan model analisis interaktif dari Miles dan Huberman.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa risiko kekerasan yang dialami gay di Surakarta berupa, kekerasan fisik seperti dilempar senjata tajam, dipukul dan ditempeleng; kekerasan psikologis/ emosional, seperti pandangan sinis dan tidak suka, pengusiran, serta ancaman dan stigma negatif yang ditujukan kepada organisasi gay; kekerasan seksual, seperti pelecehan seksual dengan meraba bagian tubuh korban oleh oknum polisi; kekerasan ekonomi, seperti pemaksaan terhadap uang dan barang oleh partner seksual; serta kekerasan verbal, seperti diumpati kata kasar, dibentak, dan diejek oleh orang saat dijalan. Dampak dari kekerasan terdiri dari, dampak fisik seperti memar, luka sobek, dan rasa sakit yang masih terasa sampai sekarang, dan dampak psikis, seperti takut, trauma, rasa tidak aman dan tenang, kecewa, merasa tidak terima dan sakit hati, merasa marah, kesal, dan menyesal. Refleksivitas gay dalam menangani kekerasan diantaranya, lebih waspada dan selektif dalam berinteraksi atau mencari kenalan atau pasangan; beradaptasi, membawa diri, membangun kedekatan dan citra diri dengan melakukan kegiatan positif dalam masyarakat; lebih hati-hati dalam melakukan aktivitas homoseksual seperti memenuhi kebutuhan seksualnya dengan langsung di tempat yang sudah dikenal; tidak mangkal di tempat terbuka dan yang sudah diketahui ormas, serta advokasi bagi gay korban kekerasan oleh komunitas gay.
Kata Kunci: Komunitas Gay, Risiko Kekerasan, Refleksivitas
Penulis Utama | : | Vebrianti Rahayu |
Penulis Tambahan | : | - |
NIM / NIP | : | D0315060 |
Tahun | : | 2019 |
Judul | : | Risiko dan refleksivitas gay terhadap kekerasan (studi Kasus pada komunitas Gay di Surakarta) |
Edisi | : | |
Imprint | : | Surakarta - FISIP - 2019 |
Program Studi | : | S-1 Sosiologi |
Kolasi | : | |
Sumber | : | UNS-FISIP Prog Studi Ilmu Sosiologi-D0315060-2019 |
Kata Kunci | : | |
Jenis Dokumen | : | Skripsi |
ISSN | : | |
ISBN | : | |
Link DOI / Jurnal | : | - |
Status | : | Public |
Pembimbing | : |
1. Muh Rosyid Ridlo, S.Ag, M.Si. |
Penguji | : | |
Catatan Umum | : | |
Fakultas | : | Fak. ISIP |
File | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
---|