×
Dalam perkembangan ekonomi dewasa ini dimana dunia usaha tumbuh dengan pesat di Indonesia, pengusaha dituntut untuk bekerja dengan lebih efisien dalam menghadapi persaingan yang lebih ketat demi menjaga kelangsungan operasi perusahaan. Masalah produksi merupakan masalah yang sangat penting bagi perusahaan karena hal tersebut sangat berpengaruh terhadap laba yang diperoleh perusahaan. Apabila proses produksi berjalan dengan lancar maka tujuan perusahaan dapat tercapai, tetapi apabila proses produksi tidak berjalan dengan lancar maka tujuan perusahaan tidak akan tercapai. Untuk melaksanakan pengendalian persediaan yang dapat diandalkan dan dipercaya tersebut, maka harus diperhatikan berbagai faktor yang terkait dengan persediaan. Dalam pengendalian persediaan bahan baku ini, secara umum dapat dikatakan bahwa tujuan dari pengendalian adalah untuk menekan biaya-biaya operasional seminimal mungkin sehingga akan mengoptimalisasikan kinerja perusahaan. Persediaan bahan baku merupakan salah satu faktor yang terpenting untuk melakukan kelancaran proses produksi dalam upaya peningkatan produktifitas. Dengan adanya persediaan bahan baku yang optimal dapat menimbulkan efesiensi perusahaan yang nantinya akan berpengaruh pada besarnya keuntungan yang diperoleh perusahaan.
Tujuan pengamatan ini adalah untuk memperoleh informasi mengenai proses pengendalian persediaan bahan baku di gudang PT. INDUSTRI KEMASAN SEMEN GERSIK mulai dari pengendalian persediaan bahan baku masuk hingga bahan baku didistribusikan.
Jenis pengamatan yang digunakan menggunakan metode deskriptif Kualitatif yaitu memaparkan pola-pola nilai yang dihadapi, yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan yang terkait dengan perilaku informan yang diamati. Sumber data diperoleh dari narasumber, aktivitas, dokumen dan arsip. Teknik pengumpulan data menggunakan empat teknik yaitu teknik wawancara, observasi, dokumentasi serta analisis dokumen dan arsip.
Berdasarkan hasil pengamatan yang telah dilakukan digudang PT.
INDUSTRI KEMASAN SEMEN GERSIK dalam kegiatan pengendalian persediaan bahan baku perusahaan ini menggunakan menggunakan proses pengendalian yang terdiri dari proses-proses/tahapan-tahapan seperti : tahapan pengecekan persediaan bahan baku, tahapan pengendalian kegiatan pengadaan bahan baku, tahapan pengendalian kegiatan penerimaan bahan baku, tahapan pengendalian penyimpanan bahan baku, dan tahapan pengendalian kegiatan pendistribusian bahan bak