Penulis Utama : Muhammad Ilham Malda
NIM / NIP : G0016155
×

Latar Belakang : Gangguan penglihatan termasuk kebutaan merupakan salah satu masalah kesehatan di bidang ilmu kesehatan mata yang umum terjadi di Indonesia. Penyebab paling umum kebutaan di dunia adalah katarak, kelainan refraksi, dan penyakit glaukoma. Kelainan refraksi merupakan gangguan mata saat memproses suatu penglihatan akibat ketidakseimbangan pada optik mata, sehingga menghasilkan bayangan yang kabur. Penglihatan merupakan jalur informasi utama dan faktor yang penting dalam proses belajar. Keterlambatan dalam koreksi refraksi dapat menyebabkan berkurangnya kemampuan menyerap materi pembelajaran. Hal tersebut menghambat potensi untuk mengembangkan kecerdasan yang akan berdampak pada prestasi belajar. Menimbang masih adanya kontradiksi dari beberapa penelitian yang telah dilakukan serta belum adanya penelitian sejenis di kota Surakarta, maka perlu dilakukan penelitian lebih lanjut tentang kelainan refraksi dengan prestasi belajar.

Metode: Penelitian ini merupakan observasional analitik dengan pendekatan cross sectional, dilakukan pada bulan September sampai dengan bulan Oktober 2019 di 6 Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Serengan Kota Surakarta yang dipilih menggunakan teknik simple random sampling. Subyek penelitian adalah siswa dan siswi kelas IV, dan V di SDN Serengan 1, SDN Serengan 2, SDN Kemasan 1, SDN Slembaran 2, SDN Kratonan, dan SDN Kawatan. Pada sampel penelitian, pengukuran yang dilakukan adalah memeriksa visus dan prestasi belajar. Penelitian ini menggunakan 385 sampel penelitian yang meliputi sampel dengan kelainan refraksi dan sampel dengan visus normal yang diambil menggunakan teknik total sampling yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi. Data selanjutnya dianalisis menggunakan analisis data chi square.

Hasil: Pada pemeriksaan yang dilakukan, didapatkan jumlah sampel yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi adalah 260 sampel termasuk 114 sampel dengan visus normal dan 146 sampel dengan kelainan refraksi. Dari 146 sampel dengan kelainan refraksi yang berprestasi berjumlah 37 sampel dan tidak berprestasi berjumlah 109 sampel. Sedangkan dari 114 sampel dengan visus normal yang berprestasi berjumlah 42 sampel dan tidak berprestasi berjumlah 72 sampel. Setelah dianalisis menggunakan Statistical Product and Service Solution (SPSS) 25.00 for Windows didapatkan p = 0.045 (p < 0>Simpulan: Terdapat hubungan signifikan antara kelainan refraksi dan prestasi belajar siswa/i SD Negeri di Kecamatan Serengan Kota Surakarta

Kata Kunci : Kelainan Refraksi, Prestasi Belajar

×
Penulis Utama : Muhammad Ilham Malda
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : G0016155
Tahun : 2020
Judul : Hubungan Antara Kelainan Refraksi dengan Prestasi Belajar Siswa/I Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Serengan Kota Surakarta
Edisi :
Imprint : Surakarta - Fak. Kedokteran - 2020
Program Studi : S-1 Pendidikan Dokter
Kolasi :
Sumber : UNS-Fak. Kedokteran Jur. Kedokteran-G0016155-2020
Kata Kunci : Kelainan Refraksi, Prestasi Belajar
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr. Senyum Indrakila, dr., Sp.M.
2. Raharjo Kuntoyo, dr., Sp.M.
Penguji :
Catatan Umum : Lamp unpublish
Fakultas : Fak. Kedokteran
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.