Latar Belakang : . PT. Eastern Logistics sadar akan pentingnya Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dengan mencegah terjadinya kecelakaan di perusahaan. Salah satu usaha yang dilakukan PT. Eastern Logistics adalah menerapkan suatu sistem izin kerja aman atau bisa disebut permit to work system.

Metode : Metode penelitian yang digunakan adalah penilitian deskriptif. Penulis melakukan penelitian dekriptif mengenai gambaran tentang penerapan sistem Permit To Work di PT Eastern Logistics Lamongan. Pengambilan data didapatkan melalui observasi dan wawancara. Kemudian data dibahas untuk dibandingkan dengan standar perusahaan dan peraturan perundangan yang berlaku.

Hasil : Hasil dari penelitian yang telah dilakukan yaitu PT. Eastern Logistics menerapkan sistem Permit To Work yang meliputi jenis-jenis Permit To Work, prosedur pelaksanaan sistem Permit To Work, pihak yang terkait dengan Permit To Work, dokumen pendukung Permit To Work, training atau pelatihan, Permit To Work (PTW) audit dan pencapaian Zero Lost Time Injury (LTI).

Simpulan : Penerapan sistem permit to work merupakan salah satu upaya yang dilakukan  PT.  Eastern  Logistics  untuk  mempertahankan  zero  lost  time  injury (LTI).

Kata Kunci : Permit To Work (PTW), Zero Lost Time Injury (LTI)