Latar Belakang: Pijat bayi adalah terapi sentuhan tertua dan terpopuler yang dikenal manusia, yang juga merupakan seni perawatan kesehatan dan pengobatan yang dipraktikkan sejak berabad-abad silam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak pijat bayi terhadap bonding attachment antara ibu dan bayi serta kualitas tidur bayi.
Subjek dan Metode: Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental. Penelitian dilakukan di lima puskesmas di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur pada bulan Maret-April 2019. Jumlah sampel sebanyak 120 ibu dan bayi usia 3-6 bulan dibagi antara kelompok pijat (perlakuan) dan tidak pijat (kontrol) berdasarkan Randomized Controlled Trial (RCT). Variabel terikat penelitian ini adalah bonding attachment  dan kualitas tidur. Variabel bebas pada penelitian ini adalah pijat bayi. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan checklist. Penelitian ini menggunakan uji Mann-Whitney dan menggunakan analisis jalur untuk analisis multivariat.
Hasil: Pijat bayi efektif meningkatkan bonding attachment (effect size= 6.19; p <0 xss=removed xss=removed xss=removed xss=removed>Kesimpulan: pijat bayi efektif meningkatkan bonding attachment dan durasi tidur, serta efektif menurunkan jumlah terbangun dan durasi terbangun.

Kata Kunci: Pijat bayi, bonding attachment, kualitas tidur