Latar Belakang: Body image merupakan  persepsi yang dimiliki seseorang tentang penampilan fisiknya berdasarkan observasi dari diri sendiri dan pendapat dari orang lain. Wanita menilai diri mereka lebih rendah dalam kebugaran dan penampilan jika dibandingkan  sebelum dan setelah masa transisi menopause. Mereka yang merasa tidak puas dengan penampilannya cenderung mengalami lebih banyak gejala menopause, termasuk kecemasan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara body image dengan kecemasan pada wanita menopause.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional dengan variabel bebas dan variabel terikat adalah body image dan kecemasan. Metode pengambilan data menggunakan purposive random sampling. Penelitian dilakukan posyandu lansia Dahlia dan Menur, Jebres, Surakarta. Kuesioner yang digunakan adalah Kuesioner Multidimensional Body-Self Relations Questionnarie-Appearance Scale (MBRSQ-AS) dan kuesioner Zung Self-Rating Anxiety Scale (ZSAS). Analisis data yang digunakan adalah menggunakan uji korelasi Spearman untuk mengetahui hubungan body image dengan kecemasan pada wanita menopause.
Hasil: Uji korelasi Spearman diperoleh nilai koefisien korelasi (r) = -0,339 dan nilai signifikansi (p) = 0,000 < 0>Simpulan: Hasil penelitian ini menyatakan bahwa terdapat hubungan tidak searah yang bermakna lemah antara body image dengan kecemasan pada wanita menopause</p>

Kata Kunci: </strong>body image, kecemasan, wanita menopause</p>

 </p>