Penulis Utama : Jovi Andre Kurniawan
NIM / NIP : D0113047
×

ABSTRAK

Kota Temanggung adalah salah satu kota yang mendeklarasikan diri sebagai kota hijau. Namun di sisi lain, proporsi ruang terbuka hijau publik masih sangat minim. Ditambah lagi dengan fakta berkurangnya lahan hijau yang semakin marak terjadi dikarenakan terdesak oleh proyek pembangunan gedung dan infrastruktur. Hal tersebut memicu terjadinya degradasi lingkungan di Kota Temanggung. Untuk itu pemerintah membangun beberapa taman kota sebagai solusinya. Namun sayangnya keberadaan taman kota disalahgunakan oleh oknum tidak bertanggungjawab untuk berbuat hal negatif, serta digunakan sebagai lapak para PKL liar sehingga keberadaan taman kota terkesan kotor dan tidak kondusif.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sinergitas yang terjalin dalam pengelolaan ruang terbuka hijau taman kota di Kota Temanggung. Stakeholders yang terlibat yakni Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Permukiman, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UMKM, Satpol PP dan Damkar, serta masyarakat. Peneliti menganalisis dua tahap pengelolaan yakni pemeliharaan dan pengamanan taman kota sesuai dengan masalah yang terjadi. Teori yang digunakan adalah teori sinergitas dengan indikator yang dikemukakan Doctoroff (1977) yakni komunikasi yang efektif, umpan balik yang cepat, kepercayaan, dan kreativitas. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi.  Sumber data diperoleh melalui data primer dan sekunder. Sedangkan teknik penentuan informan menggunakan purposive sampling. Untuk mengukur validitas data menggunakan triangulasi metode. Lalu teknik analisis data menggunakan model analisis interaktif.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa telah terdapat sinergitas yang baik diantara para stakeholders dalam pengelolaan ruang terbuka hijau taman kota di Kota Temanggung. Keempat indikator yang digunakan yakni komunikasi yang efektif, umpan balik yang cepat, kepercayaan, dan kreativitas telah terpenuhi seluruhnya dengan baik dalam kedua tahap pengelolaan yaitu pemeliharaan dan pengamanan ruang terbuka hijau taman kota. Kerjasama dalam pemeliharaan taman kota dalam bentuk menjaga kebersihan taman dan pengelolaan sampah, sedangkan kerjasama dalam pengamanan taman kota yakni pengamanan dari PKL liar maupun dari oknum tidak bertanggungjawab. Seluruh stakeholders yaitu DPUPKP, DLH, Disperindagkop dan UMKM, Satpol PP dan Damkar, serta masyarakat telah bersinergi dan bekerjasama dengan baik guna meningkatkan pengelolaan ruang terbuka hijau taman kota di Kota Temanggung, khususnya dalam pemeliharaan dan pengamanan taman agar selalu aman, bersih, dan lestari.

Kata kunci : Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau, Taman Kota, Sinergitas

 

×
Penulis Utama : Jovi Andre Kurniawan
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : D0113047
Tahun : 2017
Judul : Sinergitas antar Stakeholders dalam Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Taman Kota di Kota Temanggung
Edisi :
Imprint : Surakarta - F. ISIP - 2017
Program Studi : S-1 Ilmu Administrasi Negara
Kolasi :
Sumber : UNS-Fak Ilmu Sosia dan Ilmu Politik-Prodi Administrasi Negara- D0113047-2017
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dra. Retno Suryawati, M.Si
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. ISIP
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.