Tujuan penelitian ini adalah : (1) Untuk mengetahui penerapan Keselamatan dan kesehatan kerja di bengkel pemesinan SMK. (2) Untuk mengetahui motivasi dan kesadaran siswa akan pentingnya K3.
Penelitian ini merupakan penelitian studi perbandingan dengan model CIPP. Model dan strategi yang digunakan adalah deskriptif dengan data kualitatif didukung data kuantitatif. Teknik sampling menggunakan purposive sampling dengan 128 responden. Pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, studi dokumenter dan angket. Analisis data untuk data kualitatif menggunakan model analisis interaktif, sedangkan data kuantitatif menggunakan model kriteria penilaian.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Context: (1) Belum terdapat organisasi atau personil khusus yang mengatur dan mengawasi pelaksanaan kesehatan dan keselamatan kerja di bengkel pemesinan di SMK N 5 maupun SMK PGRI 1 Surakarta. (2) Tersedianya Standard Operational Procedure (SOP) dalam mengatur kesehatan dan keselamatan kerja di bengkel pemesinan kedua SMK sudah terpenuhi. Input: (1) Belum ada sistem yang terintegrasi antara bengkel dengan pengurus sekolah dalam hal pelaksanaan kesehatan dan keselamatan kerja di bengkel pemesinan SMK. (2) Belum ada pelatihan personil atau guru yang diselenggarakan sekolah mengenai kompetensi khusus tentang kesehatan dan keselamatan kerja di bengkel pemesinan dikedua SMK. (3) Data observasi diperoleh kesimpulan bahwa penerapan penggunaan APD pada siswa di kedua sekolah sudah sesuai Standard Operational Procedure (SOP). Process: (1) Kesadaran menggunakan Sarana dan Prasarana diperoleh presentase lebih baik pada SMK N 5 Surakarta dengan 94,6% dan SMK PGRI 1 Surakarta sebesar 77,5% (2) Motivasi dan Kesadaran Siswa terhadap K3 diperoleh presentase 64,2% pada SMK N 5 Surakarta dan 13,7% pada SMK PGRI 1 Surakarta (3) Kompetensi kesehatan dan keselamatan kerja untuk siswa telah dimasukkan pada mata pelajaran dasar teknik mesin, sedangkan pelatihan kesehatan dan keselamatan kerja untuk guru dan siswa belum pernah dilaksanakan oleh pihak sekolah. Product: Pelaksanaan kesehatan dan keselamatan kerja di bengkel Pemesinan   SMK N 5 lebih  maksimal  dengan  presentase  yang  lebih  baik  daripada  SMK  PGRI  1
Surakarta.