Penulis Utama | : | Putri Dwi Setianingseh |
NIM / NIP | : | R0014060 |
Latar Belakang : Pengendalian risiko terhadap bahaya merupakan salah satu upaya untuk mencegah terjadinya kecelakaan akibat kerja. Tujuan penelitian ini adalah melakukan identifikasi bahaya dan penilaian risiko serta menganalisis penetapan pengendalian terhadap risiko yang mungkin timbul di Instalasi Laundry RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso.
Metode : Penelitian ini menggunakan metode deskriptif untuk memberi gambaran mengenai potensi bahaya fisik, kimia, biologi, ergonomi dan lingkungan, penilaian risiko dengan tingkat risiko rendah, sedang dan tinggi, serta penetapan pengendalian berupa eliminasi, substitusi, perancangan alat/mesin/tempat kerja, administrasi dan penggunaan APD yang ada di Instalasi Laundry RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso.
Hasil : Kegiatan Instalasi Laundry RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso antara lain pengambilan dan pencucian linen kotor serta penghalusan dan pelipatan linen bersih. Dalam setiap kegiatan tersebut terdapat potensi bahaya dengan tingkat risiko rendah sebanyak 2, tingkat risiko sedang sebanyak 15 dan tingkat risiko tinggi sebanyak 10. Pengendalian utama masih dominan dengan menggunakan APD. Perlu dilakukan pengendalian utama yang ditambahkan berupa pengendalian eliminasi sebanyak 2, Pengendalian substitusi sebanyak 17, pengendalian perancangan alat/mesin/tempat kerja sebanyak 4, pengendalian administrasi sebanyak 15 dan pengendalian APD sebanyak 1.
Simpulan : Penerapan Identifikasi Bahaya, Penilaian Risiko dan Penetapan Pengendalian telah sesuai dengan UU No. 1 Tahun 1970, PP No. 50 Tahun 2012 dan OHSAS 18001:2007. Dari hasil analisis, yang sesuai dengan peraturan adalah penggunaan APD terhadap potensi bahaya. Sedangkan yang belum sepenuhnya sesuai dengan peraturan adalah upaya pengendalian tambahan terhadap potensi bahaya serta hasil pengukuran intensitas pencahayaan, kelembaban dan suhu.